Enggak cukup sehari di London

Sabtu, 10 Februari 2018 | 06:00 WIB   Reporter: SS. Kurniawan
Enggak cukup sehari di London


Eksekusi Raja

Perjalanan saya berikutnya, masih dengan berjalan kaki, adalah rumah dinas Perdana Menteri (PM) Inggris. Lokasinya di 10 Downing Street. Tapi, pengunjung hanya bisa melihat dari kejauhan, dari gerbang utama yang dijaga sejumlah polisi bersenjata senapan serbu.

Tak jauh dari kediaman PM Inggris, terdapat markas Queen’s Life Guard. Di depan gerbang Horse Guard, Anda bisa berfoto dengan dua penjaga yang bertugas di posnya masing-masing. Tentu, mereka berjaga sambil menunggang kuda.

Bergerak ke belakang markas Queen’s Life Guard, terdapat sebuah lapangan bertajuk Horse Guard Parade. Setiap hari,Senin-Sabtu pukul 11.00 dan Minggu jam 10.00, Anda bisa melihat prosesi pergantian jaga Queen’s Life Guard di lapangan ini.

Dalam acara itu, sepasukan Queen’s Life Guard pengganti bertolak dari Horse Guard Parade menuju Istana Buckingham. Tepatnya, mereka ke Hyde Park Barracks yang menjadi asrama mereka.

Cuma, hari itu, Ahad, 28 Januari 2018, ada pertunjukan tambahan di Horse Guard Parade. Ratusan orang menggunakan seragam prajurit Inggris dari masa ke masa, mulai bersenjata tombak hingga bedil kuno, memadati lapangan tersebut.

Mereka bukan tentara Inggris, melainkan masyarakat biasa yang tergabung dalam komunitas pecinta sejarah Inggris. Dan, acara itu untuk memperingati eksekusi Raja Charles I. “Saya baru pertama kali melihat acara ini,” kata Shandy yang menyiarkan langsung event itu lewat akun Facebook-nya.

30 Januari 1649, Raja Charles I dihukum mati dengan cara dipenggal, setelah kalah dalam Perang Sipil Inggris. Putra dari Raja James VI ini diadili atas tuduhan pengkhianatan terhadap negerinya sendiri. 

Geser sedikit dari Horse Guard Parade, penampakan Admiralty Arch membuat saya berdecak kagum. Admiralty Arch merupakan gedung perkantoran yang memiliki gerbang untuk jalan antara The Mall dan Trafalgar Square.

Pembangunan gedung yang berdiri sejak 1912 silam ini atas perintah Raja Edward VII untuk mengenang sang ibunda,Ratu Victoria. Admiralty Arch hasil rancangan Sir Aston Webb.

Melewati gerbang Admiralty Arch, langkah kaki saya mengayun menuju Trafalgar Square. Sesuai namanya, alun-alun ini untuk mengenang Pertempuran Trafalgar.

Dalam pertempuran di laut pada 1805 ini, kapal perang Angkatan Laut Inggris memenangkan Perang Napoleon. “Alun-Alun Trafalgar sekarang sering digunakan untuk demonstrasi,” imbuh Shandy.  

Editor: S.S. Kurniawan

Terbaru