Le Minerale dan IDI kampanye hidup sehat

Selasa, 23 Agustus 2016 | 19:48 WIB   Reporter: Dadan M. Ramdan
Le Minerale dan IDI kampanye hidup sehat


JAKARTA. Le Minerale bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menggagas kampanye bertajuk Gerakan Indonesia Sehat (GIS). Dalam kampanye ini, Le Minerale dan IDI mengajak masyarakat Indonesia untuk memulai gaya hidup lebih sehat dengan mengimplementasikan tiga pilar penting yakni, move right (bergerak dengan benar), eat right (makan yang benar), dan drink right (minum yang benar).

Bahrun Afriansyah, Senior Marketing Manager Coffee and Water, PT Mayora Indah, Tbk, mengatakan, Saat ini masyarakat masih belum menerapkan gaya hidup sehat, seperti kurang berolahraga secara teratur, pola makan yang belum memenuhi gizi seimbang, serta kurang minum air yang mengandung mineral yang diperlukan oleh tubuh. "Akibatnya, gangguan kesehatan juga meningkat," katanya, Selasa (23/8).

Hal ini yang melatarbelakangi Le Minerale bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menggelar kampanye ‘Gerakan Indonesia Sehat’ sebagai katalisator untuk mengajak sebanyak mungkin masyarakat mulai menjalankan gaya hidup sehat, termasuk menjaga kecukupan asupan mineral dengan mengonsumsi air mineral yang sehat setiap hari.

Ulul Albab, SpOG, perwakilan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bilang, kurangnya gaya hidup sehat masyarakat Indonesia terlihat dari data Riskesdas 2013, yang mana ditemukan 77,3% masyarakat Indonesia mengonsumsi bumbu penyedap dalam menu makanan sehari-hari. Begitu pun dengan konsumsi makanan manis sebesar 53,1% dan makanan tinggi lemak 40,7%. Hal ini tidak diimbangi dengan konsumsi sayur dan buah yang hanya 6,5%. Selain itu, ditemukan sebanyak 26,1% masyarakat Indonesia masih kurang aktif dan DKI Jakarta menempati posisi pertama (44,2%).

“Dampak dari pola hidup tersebut adalah timbulnya berbagai gangguan kesehatan yang kini jumlahnya semakin meningkat. Contohnya stroke, tersumbatnya atau pecahnya pembuluh darah di otak yang dapat disebabkan oleh tingginya tekanan darah, kolesterol, maupun diabetes yang tidak terkontrol,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dadan M. Ramdan

Terbaru