Tejasari Asad siap mendaki Kilimanjaro

Rabu, 11 Mei 2016 | 16:23 WIB   Reporter: Melati Amaya Dori
Tejasari Asad siap mendaki Kilimanjaro


Banyak orang yang ogah pergi mendaki gunung karena bakal membuat tubuh capek dan pegal-pegal. Tapi hal itu tidak berlaku bagi Tejasari Asad.

Pendiri sekaligus Direktur Tatadana Consulting ini justru bakal merasa pegal-pegal kalau dalam sebulan tidak melakukan aktivitas naik gunung atawa hiking samasekali.

Karena itu, Teja, panggilan akrab Tejasari, selalu berusaha meluangkan waktu setidaknya sekali dalam sebulan untuk jalan-jalan ke gunung. Bahkan kalau memungkinkan, ia berusaha sering-sering naik gunung dalam sebulan.

Tengok saja jadwal naik gunung Teja dalam hitungan sebulan terakhir ini. Akhir Maret silam, ibu dua anak ini baru saja turun dari Gunung Slamet, Jawa Tengah. Pekan ini, Teja akan pergi mendaki Gunung Gede.

Rencananya, akhir bulan nanti, Teja berencana pergi ke Afrika dan melakukan hiking di gunung tertinggi di benua itu, yaitu Kilimanjaro. ”Rute Gunung Slamet dan Gunung Gede merupakan pemanasan sebelum ke Kilimanjaro,” kata Teja kepada KONTAN.

Teja sudah menggeluti kebiasaan hiking ini sejak masa kuliah. Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti ini sejak dulu rutin pergi mendaki maupun panjat tebing hingga arung jeram selama seminggu sekali. Malah, wanita 48 tahun ini bertemu pasangan hidupnya dari kegiatan mendaki.

Lah, pantas saja semakin hobi naik gunung, ya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan

Terbaru