Saham YG Entertainment lanjutkan penguatan setelah ditutup di 32.000 won

Kamis, 27 Februari 2020 | 15:19 WIB   Reporter: Anna Suci Perwitasari
Saham YG Entertainment lanjutkan penguatan setelah ditutup di 32.000 won

ILUSTRASI. Girlband asal Korea Selatan, BLACKPINK yang berada di bawah YG Entertainment


SAHAM KOREA - SEOUL. Kamis (27/2) saat bursa menutup hari perdagangan, saham YG Entertainment ditutup di harga 32.000 won per saham.

Dibandingkan dengan penutupan Rabu (26/2), harga saham YG Entertainment menguat 0,79% dari 31.750 won. Sebelumnya, saham YG Entertainment dibuka menguat dibandingkan harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga 32.200 won per saham.

Mencatatkan harga tertinggi 33.700 won dan harga terendah 31.600 won, saham YG Entertainment ditutup naik 250 won per saham dalam sehari.

Volume saham yang ditransaksikan YG Entertainment mencapai 447.562 lot.

Baca Juga: Saham YG Entertainment berhasil menguat ke 31.750 won di saat Kospi memerah

Kalau dihitung sejak 7 hari yang lalu (20 Februari 2020), harga saham YG Entertainment hari ini masih melemah 2,74% dibanding harga saat itu (32.900 won). Namun, jika kita hitung sejak 30 hari yang lalu (28 Januari 2020), harga saham emiten ini masih naik 2,24% dari semula (31.300 won).

Adapun sejak setahun lalu (27 Februari 2019) harga saham YG Entertainment masih anjlok 28,57% dari harga saat itu (44.800 won).

Penguatan saham YG Entertainment ini berbanding terbalik dengan indeks bursa saham Korea Selatan, Kospi, yang kembali berada di zona merah. Kamis (27/2), Kospi ditutup turun 21,88 poin atau 1,05% ke 2.054,89.

Bursa saham Korea Selatan masih mendapat tekanan setelah jumlah kasus baru virus corona kembali melonjak tajam. Otoritas Kesehatan Korea Selatan melaporkan, hingga pagi ini, terdapat 449 kasus terinfeksi virus corona baru. Ini menjadi kenaikan tertinggi dalam 24 jam. 

Alhasil, hingga Kamis (27/2), pukul 15.00 WIB, total jumlah korban terinfeksi virus corona di Korea Selatan mencapai 1.595 dengan jumlah meninggal sebanyak 13 korban jiwa. 

Alhasil, Korea Selatan menjadi negara dengan jumlah kasus terbanyak di luar China.  

Baca Juga: Update Virus Corona: Terjangkit 82.164,meninggal 2.801,sembuh 32.897 (27/2-13.00 WIB)

Di sisi lain, YG Entertainment melaporkan akan segera memperkenalkan girl group anyar di paruh kedua tahun ini. Bahkan, rencananya, girl grup tersebut bakal debut bersamaan dengan boyband yang sudah dibentuk YG Entertainment sebelumnya yakni Treasure. 

Di awal tahun ini, YG Entertainment diketahui sudah mendaftarkan hak cipta untuk "Baby Monster" yang digadang-gadang menjadi nama girlband penerus Blackpink tersebut.

"Benar kami merencanakan debut untuk girlband baru. Saat ini kami tengah fokus mempersiapkan album baru untuk Blackpink dan Winner," kata jubir YG Entertainment.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari

Terbaru