Setelah hampir 4 tahun, Apple akan hentikan produksi iMac Pro

Senin, 08 Maret 2021 | 11:17 WIB Sumber: 9to5Mac
Setelah hampir 4 tahun, Apple akan hentikan produksi iMac Pro

ILUSTRASI. iMac Pro.


APPLE - JAKARTA. Apple mengumumkan bahwa produk komputer iMac Pro telah dihentikan produksinya. Melalui laman penjualannya, Apple menyebutkan bahwa iMac Pro tersedia selama persediaan masih ada.

Satu-satunya model yang sekarang tersedia untuk dibeli adalah konfigurasi dasar dengan harga US$ 4.999. Sementara itu untuk konfigurasi lainnya tetap tersedia di pengecer pihak ketiga untuk saat ini.

Perangkat iMac Pro pertama kali diperkenalkan pada tahun 2017 lalu sebagai unit komputer all-in-one. Komputer ini diklaim lebih kuat dari produk lain di kelasnya dengan dukungan CPU Intel Xeon.

Desain sasis dengan lapisan aluminium abu-abu menjadi sangat ikonik, begitu juga sistem pendingin yang lebih efisien. Hingga saat ini iMac Pro masih banyak digunakan, terutama para pelanggan dari kelas menengah ke atas.

Bukan cuma itu, 9to5Mac mengabarkan bahwa Apple kemungkinan akan akan segera memperkenalkan jajaran iMac baru. Model baru ini akan diprediksi akan menggunakan CPU dan GPU Apple Silicon terbaru.

Baca Juga: Wall Street tertekan penurunan saham Apple dan Tesla

Kinerja jenis chip terbaru itu juga kemungkinan besar akan menghilangkan kebutuhan Apple untuk membagi dua lini produk iMac. Dengan ini, varian Pro mungkin akan dihilangkan sepenuhnya.

Kemunculan seri iMac baru juga didukung dengan adanya pembatasan pasokan pada beberapa iMac 21,5 inci. Seperti tahun-tahun sebelumnya, pembatasan produksi untuk satu model akan berujung pada kehadiran model baru.

Sejumlah rumor juga mengatakan Apple akan meluncurkan iMac yang didesain ulang secara signifikan dengan bezel tipis dan desain kotak, mirip gaya dengan Apple Pro Display XDR.

Soal waktu peluncurannya, kemungkinan besar akan terjadi pada Apple Worldwide Developers Conference (WWDC) pada musim panas nanti, atau bahkan lebih cepat.

Selanjutnya: Waspada, aplikasi palsu Clubhouse versi Android, bisa menyedot data Anda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

Terbaru