PERGURUAN TINGGI - Semester akhir merupakan masa-masa krusial bagi mahasiswa tingkat akhir. Skripsi, magang, hingga beragam tugas menanti untuk dikerjakan oleh mahasiswa.
Tidak jarang mahasiswa tingkat akhir stres karena memikirkan banyaknya tugas dan skripsi.
Untuk mengurangi rasa cemas dan stres, Anda bisa mencoba tips yang diberikan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kemendikbud.
Berikut tips menghadapi tugas akhir dan skripsi untuk mahasiswa tingkat akhir dikutip dari akun Instagram Ditjen Dikti Kemendikbud:
Baca Juga: Segera persiapkan diri, ini 10 skill yang akan dibutuhkan di dunia kerja tahun 2025
-
Membuat to-do-list
Mulai memasuki semester akhir, mahasiswa perlu membuat to-do-list. Di semester akhir, setidaknya Anda sudah bisa memanajemen waktu dengan baik.
Buat daftar aktivitas yang akan Anda lakukan dalam sehari hingga seminggu. Urutkan mulai dari yang terpenting hingga deadline yang paling dekat.
Tulis juga hambatan serta solusi untuk mengatasi hambatan tersebut.
-
Jangan menunda
Semakin Anda menunda pekerjaan, semakin banyak pekerjaan dan tugas yang menumpuk. Kebiasaan ini hanya akan membuat Anda kerepotan terlebih jika ada tugas yang harus segera dikumpulkan.
Buang jauh-jauh kebiasaan menunda pekerjaan terlebih saat sudah menjadi mahasiswa tingkat akhir.
Baca Juga: Passive voice dalam bahasa Inggris: Pengertian, rumus, serta contoh kalimatnya
-
Lawan rasa takut
Mengerjakan praktikum hingga skripsi membuat sebagian mahasiswa merasa takut. Terkadang, rasa takut muncul saat mengerjakan sesuatu yang sulit.
Rasa takut bisa menjadi penghambat Anda saat mengerjakan hal-hal penting seperti skripsi.
Cobalah untuk mengatasi rasa takut Anda. Kerjakan tugas Anda selama 30 menit, jika rasa cemas datang segera istirahat.
-
Mencintai diri sendiri
Ingat, setiap manusia memiliki kelebihan dan keunggulannya masing-masing. Tidak perlu membandingkan diri dengan teman lain.
Orang yang paling tahu kemampuan diri Anda adalah diri Anda sendiri. Belajarlah untuk mencintai diri sendiri dan kenali potensi diri Anda.
Baca Juga: Mahasiswa, ini 5 tipe mahasiswa yang perlu dicontoh dan karateristiknya
-
Jangan lupa hiburan
Siapa bilang mahasiswa tingkat akhir selalu stres karena skripsi? Mengambil jeda istirahat justru membuat produktivitas bisa meningkat.
Saat otak sudah lelah karena mengerjakan tugas, jangan paksa untuk mengerjakan sesuatu.
Jika dipaksa, Anda bisa merasa stres, lelah dan sulit mendapat ide. Ambil waktu sejenak untuk beristirahat.
Anda bisa pergi berlibur atau sejenak melakukan hobi agar otak lebih segar. Jika otak fresh, Anda bisa lebih lancar mengerjakan skripsi.
Selanjutnya: Cara meningkatkan IPK saat kuliah online
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
