Teknologi kian memudahkan manusia melakukan banyak hal. Yang tadinya mustahil kini menjadi mungkin. Termasuk teknologi memindai dan mengedit teks di dalam buku atau poster dinding. Tak cuma menggunakan scanner khusus, alat ini juga memiliki ukuran sangat praktis sehingga bisa digunakan di mana saja dan kapan saja.
Di pasar ada banyak sekali merek pen scanner yang beredar. Misalnya, Skypix, Infoscan TS Elite, Ectaco, dan DocuPen. Rata-rata produk pen scanner tersebut menawarkan fasilitas pindai dan penyimpanan dengan menggunakan kartu micro SD.
Agen penjual produk pen scanner merek Skypix, Handoyo menjelaskan, penggunaan kartu micro SD memudahkan konsumen untuk memindai data di mana saja, tanpa harus membawa laptop atau personal computer (PC). "Konsumen bisa memindai data di mana saja, lalu memindahkannya nanti ketika sudah sampai rumah atau kantor," kata Handoyo. Setiap pen scanner juga umumnya sudah dilengkapi dengan USB port untuk memudahkan transfer data dari micro SD ke komputer atau PC.
Nah, melihat persaingan yang ada, tak heran produsen pen scanner juga berlomba merebut pasar dengan menyediakan fitur-fitur unggulan di produk mereka. Infoscan misalnya, selain unggul lantaran memiliki layar sentuh untuk melihat tampilan hasil pindaian, scanner ini juga bisa digunakan untuk mengedit langsung hasil pemindaian.
Lewat fitur ini, konsumen juga menjadi lebih mudah untuk menamai file-file berformat JPEG yang disimpan dalam kartu memory. Oh ya, ada juga beberapa pen scanner yang memerlukan aplikasi tertentu untuk melakukan pengeditan. "Harus mengunduh aplikasi khusus dulu, baru file dalam pen scanner bisa diedit," kata Handoyo.
Selain fitur editting, sejumlah produsen pen scanner juga menyertakan fitur atau aplikasi kamus bahasa produknya. Alhasil, ketika menemukan kata dalam bahasa tertentu seperti Jerman, Prancis atau Spanyol, pen scanner mampu menerjemahkan dalam bahasa tertentu sesuai yang Anda inginkan.
Beberapa produk pen scanner juga melengkapi fiturnya dengan Text-to-Speech (TTS) yang menggunakan teknologi built in speaker atau earphone sehingga bisa membunyikan teks yang dipindai.
Dari semua fitur tersebut, yang harus diperhatikan adalah seberapa hebat pen scanner mampu menyimpan hasil pindai dengan kualitas yang optimal. Dalam hal ini, yang berperan adalah kemampuan resolusi sensor scanner. Semakin besar kemampuan resolusinya, semakin alat itu menghasilkan gambar berkuakitas. Umumnya, resolusi pen scanner mulai 300×300 dpi dan tertinggi 600×600 dpi.
Perhatikan juga kecepatan memindai warna yang dimiliki pen scanner. Sebab, masing-masing pen scanner memiliki kemampuan pindai warna berbeda-beda. Umumnya, fitur ini bisa diatur sebelum melakukan pemindaian. Yang jelas, semakin tinggi tingkat resolusi dan kecepatan warnanya, semakin besar juga ukuran file yang akan disimpan. Ini berhubungan dengan seberapa besar kapasitas file kartu memori penyimpanan yang Anda punya.
Umumnya, pen scanner juga dengan mudah dapat diaplikasikan dalam komputer yang menggunakan basis Windows, baik itu Windows XP, Seven, maupun Vista.
Marketing produk DokuPen, Nurhamid menjelaskan, karena bentuknya kecil, pengguna harus berhati-hati menjaga agar pen scanner tidak banyak mengalami guncangan. Handoyo menambahkan, setiap komponen dalam pen scanner merupakan komponen mikro yang sangat rapuh. "Jadi, usahakan jangan sampai jatuh atau terbentur benda keras," katanya.
Selain itu, pengguna juga perlu menjaga jangan sampai pen scanner terkena air atau panas yang terlalu berlebih. Sebab, hal ini bisa membuat sistem yang sudah terprogram di dalam pen scanner menjadi rusak atau error.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News