Hary Sanusi berburu lukisan ke negeri jiran

Rabu, 01 Mei 2013 | 08:04 WIB Sumber: Mingguan KONTAN, Edisi 29 April - 5 Mei 2013
Hary Sanusi berburu lukisan ke negeri jiran

ILUSTRASI. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, pada tahun ini pengumpulan zakat diperkirakan mencapai Rp 17,3 triliun.


Kalau mendadak bertemu Hary Sanusi, Chief Executive Officer Kino Group di negeri tetangga seberang Batam alias Singapura, jangan buru-buru berasumsi dia tengah business trip, ya.

Alih-alih untuk urusan bisnis, sang tangan dingin di balik kesuksesan produk pembersih wajah Ovale dan seabrek produk konsumer lain ini singgah ke Singapura khusus untuk berburu lukisan. “Bulan Maret saya ke sana untuk mendatangi lelang lukisan,” cerita dia.

Lukisan yang dia incar adalah karya pelukis terkenal Indonesia Abdul Aziz. “Saya ingin melengkapi koleksi karya Abdul Aziz dengan yang berjudul Hanoman,” tuturnya. Hary sudah mengoleksi karya lain Aziz berjudul Brawijaya dan Joko Tingkir.

Selain suka Abdul Aziz, lelaki kelahiran Pontianak ini  juga menggandrungi karya pelukis Indonesia lain seperti Srihadi, Hendra Gunawan, dan seterusnya. Saat ini koleksi lukisan Hary mencapai 110 buah.  Lelaki kelahiran tahun 1967 ini pun bermimpi suatu saat akan membangun galeri lukisan jika koleksinya sudah memadai.

Meski tak memungkiri koleksi lukisan itu menjadi bagian investasi, Hary mengaku sejauh ini belum pernah menjual koleksinya. Lantas, berhasilkah perburuan Hary di Singapura bulan lalu itu? “Enggak dapat lukisannya, yang ngincer banyak soalnya,” ceritanya sambil terkekeh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Catur Ari

Terbaru