Hatchback: Pasokan lancar, pasar pun menggeliat

Kamis, 16 Juni 2011 | 08:21 WIB Sumber: Harian KONTAN, 16 Juni 2011
Hatchback: Pasokan lancar, pasar pun menggeliat

Brie Larson di acara world premiere film Captain Marvel produksi Marvel Studios, Dolby Theatre, Los Angeles (Maret 2019). 


Pasar mobil tak berbuntut semakin sesak. Saat ini sekitar 15 model mobil hatchback membanjiri pasar Indonesia. Jumlah tersebut dianggap terlalu banyak untuk satu segmen. Hampir semua agen tunggal pemegang merek (ATPM) masuk ke segmen ini. Seperti, Honda, Toyota, Suzuki, Mazda, Nissan, dan terakhir Ford.

Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor (HPM), Jonfis Fandy menjelaskan, banyak sekali pemain baru yang ingin menjajal di segmentasi ini karena pasarnya terus membesar. "Untuk satu segmen dengan 15 merek mobil itu terlalu banyak," keluh Jonfis.

Namun dengan adanya persaingan yang sangat terbuka ini, tentu saja, Honda Jazz sebagai pionir mobil hatchback harus terus memperbaharui tampilan, mesin, interior, serta fungsi keamanannya.

Saat ini Honda Jazz telah menguasai 32% pasar hatchback. Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebutkan, penjualan hatchback pada 2010 mencapai 54.258 unit.

Tahun ini diperkirakan penjualan total mobil jenis ini tidak akan sebanyak tahun lalu. Hal ini karena pasokan dari Jepang masih belum bisa lancar 100% karena dampak musibah tsunami. Diprediksi tahun ini penjualan secara total mobil jenis ini sekitar 40.000 unit saja.

Jonfis mengakui Honda Jazz baru menggeber penjualan maksimal pada Juni hingga Juli setelah pasokan mulai lancar. Dari Januari - Mei 2011, penjualan Honda Jazz baru sebanyak 7.371 unit di seluruh Indonesia. Khusus untuk penjualan Mei sebanyak 2.697 unit. "Kalau bulan-bulan sebelumnya penjualan berada di kisaran 1.000-2.000 unit, tapi Mei ini penjualan kami 2.697 unit," papar Jonfis.

Tak mau kalah dengan Honda Jazz. Produsen mobil tak berbuntut lain seperti Yaris terus menguntit. Menurut Public Relation Manager PT Toyota Astra Motor (TAM), Rouli Sijabat, saat ini penjualan Toyota Yaris meninggi. Secara total penjualan sampai Mei ini sudah mengalahkan Honda Jazz. Namun memang untuk penjualan Mei, Yaris kalah jauh dengan Honda Jazz.

Yaris membukukan penjualan dari Januari-Mei 2011 sebanyak 9.383 unit. "Pangsa pasar kami sekitar 28,5% saat ini," ujarnya. Dia mengakui pasar hatchback memang sesak. Namun dengan tetap mengusung kenyamanan berkendaraan, Yaris telah menjadi pilihan para anak muda.

Selain itu juga beberapa kegiatan marketing juga dilakukan guna mendekatkan Yaris dengan konsumen. Bahkan diskusi pun karap dilakukan melalui jejaring sosial.

Sementara itu, Suzuki juga tak mau kalah dengan mengusung Swift. Endro Nugroho, Direktur Pemasaran PT Suzuki Indomobil Sales, menjelaskan, pasar hatcback masih sangat luas, apalagi segmentasinya memang mengarah ke anak muda.

Bukan hanya itu, mobil ini juga bisa menjadi mobil alternatif yang bagus untuk berkendara di Jakarta dengan lahan parkir yang sempit dan jalanan yang macet sepanjang hari. Jadi jangan heran jika banyak ATPM yang kini juga menjajakan mobil jenis ini.

Saat ini penjualan Suzuki Swift mencapai 1.626 unit hingga Mei 2011 ini. Namun soal target penjualan tahun ini, Endro masih bungkam. Maklum, pasokan mobil belum bisa diramal sampai Juli 2011 ini. "Saya rasa semua ATPM juga belum bisa memprediksi target penjualannya," ungkap dia.

Hal senada dikatakan Jonfis dan Rouli. Target penjualan masih akan menunggu pasokan selama Juli. Jika Juli nanti pasokan membaik maka seluruh ATPM pasti akan mengejar target jualan di bulan berikutnya.

Harus sering refresh model

Makin sesaknya pasar hatchback membuat beberapa ATPM selalu memperbaharui modelnya. Jonfis bilang biasanya facelift Honda Jazz dilakukan dua tahun sekali sejak diluncurkan 2004. Namun sejak 2008 Honda Jazz sejatinya tak berubah wajah. Alhasil, banyak konsumen menunggu kehadiran wajah baru Honda Jazz. "Agak telat facelift kali ini," ujar dia.

Honda Jazz menjadwalkan facelift supaya tidak kalah dengan para pendatang baru. Sebab hanya dengan mengubah penampilan itu lah mereka bisa menjadi pemimpin pasar. Tidak hanya ganti wajah, Jonfis juga bilang seperti mesin, interior.

Tentu soal penampilan baru ini membuat pesaing berat Honda Jazz tak mau kalah. Menurut Rouli, Yaris juga kerap berubah wajah untuk menyesuaikan dengan keinginan pasar. Dan nyatanya, perubahan penampilan itu selalu direspon pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Catur Ari

Terbaru