Indonesia adventure festival Jelajah Tanahumba

Rabu, 08 November 2017 | 17:35 WIB   Reporter: Jane Aprilyani
Indonesia adventure festival Jelajah Tanahumba


TRAVEL - JAKARTA. Melanjutkan sukses tahun lalu, Way2East kembali menggelar event Indonesia Adventure Festival (IAF) dengan tema ‘Jelajah Tanahumba 2017’ yang akan berlangsung di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 14-19 November 2017.

Penyelenggaraan event petualangan ini sebagai upaya mempromosikan dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Pulau Sumba, NTT yang memiliki Labuhan Bajo sebagai satu dari 10 destinasi prioritas yang di kembangkan sebagai ‘Bali Baru’ dalam mendukung target 20 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dan 275 juta pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) di Tanah Air pada 2019 mendatang.

Sebanyak 100 peserta dari dalam dan luar negeri (termasuk media nasional, fotografer, dan agen perjalanan) ikut dalam IAF ‘Jelajah Tanahumba 2017’ untuk berpetualangan menjelajah di 24 lokasi wisata di Pulau Sumba.

Dimulai dari Kabupaten Sumba Barat Daya hingga berakhir di Kabupaten Sumba Timur. Para peserta akan menginap di kampung adat, mengikuti upacara adat, tarian tradisional, pacuan kuda tradisional, prosesi pembuatan tenun ikat (merupakan warisan budaya Sumba) serta menyatu dalam rangkaian pertunjukan yang akan disaksikan oleh wisatawan.

Asdep Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata Nusantara, Putu Ngurah mengapresiasi penyelenggaraan event Indonesia Adventure Festival yang telah memasuki tahun ke-4 ini.

“Penyelenggaraan event petualangan IAF ‘Jelajah Tanahumba 2017’ sebagai sarana promosi dalam meningkatkan kunjungan wisatawan serta memberikan dampak langsung terhadap kemajuan pariwisata Pulau Sumba yang mengandalkan potensi budaya (culture), alam (nature), dan buatan (manmade),” kata Putu Ngurah dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id, Rabu (8/11).

Wakil Bupati Sumba Barat Marthen Ngailu Toni mengatakan, semua potensi yang ada tidak hanya dapat meningkatkan kunjungan wisata namun sekaligus membuka peluang untuk berkembangnya sektor MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) di Sumba.

"Pariwisata di Sumba bisa berkembang bersama sektor MICE. Pemerintah daerah akan mendorong agar Sumba siap dengan infrastruktur pendukungnya. Kami juga akan mengundang para pemilik modal untuk berinvestasi di Sumba khususnya untuk sektor pariwisata dan MICE. Sumber daya manusia juga akan kami siapkan agar lebih terampil. Mereka harus siap untuk memanfaatkan peluang ini secara maksimal,” kata Marthen Ngailu Toni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto
Terbaru