Koleksi arloji bisa jadi instrumen investasi

Jumat, 23 Maret 2018 | 16:21 WIB   Reporter: Francisca Bertha Vistika
Koleksi arloji bisa jadi instrumen investasi

ILUSTRASI. Adrian Bramantyo, Dirut Marga Abhinaya


INVESTASI ALTERNATIF - JAKARTA. Hampir setiap orang memiliki atau mengoleksi jam tangan. Tapi pernahkah Anda berpikir untuk menjadikan arloji itu sebagai salah satu investasi?

Adrian Bramantyo Musyanif, Direktur Utama PT Marga Abhinaya Abadi Tbk, ternyata menjadikan koleksi jam tangannya untuk investasi. Pria kelahiran 1987 silam ini menceritakan, sudah menyukai jam tangan semenjak kecil.

Namun, waktu itu ia lebih sering dibelikan orangtua sehingga modelnya tidak bisa pilih sendiri. Setelah punya penghasilan sendiri, pria yang memimpin perusahaan hotel dan restoran ini, memilih mengoleksi jam tangan jenis tertentu yang punya nilai investasi. “Semakin ke sini saya semakin menghargai watchmaker. Presisi dan ketekunan mereka membikin jam, membuat saya mengerti kenapa harga jam itu mahal,” kata Adrian.

Ia menyebut ada jam merek tertentu yang harganya bisa bertahan ketika dijual kembali. Bahkan ada yang harganya malah naik. “Ada satu jam saya yang sudah dimiliki selama tiga tahun. Harganya sekarang sudah naik 200% dibandingkan dengan saat pertama saya beli,” ujar Adrian.

Pria yang juga gemar bermain gitar bas ini tak jarang menjual jam tangan koleksinya. Kadang ia untung, tetapi untuk merek dan model tertentu memang harus rela merugi.

Meski demikian Adrian mengaku koleksi jam tangannya tidak banyak. Biasanya, ketika ingin beli jam baru, ia menjual salah satu koleksi. “Kalau enggak gitu, duit dari mana?” ujarnya terkekeh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat

Terbaru