Megawati: Anak muda harus bisa mengenalkan wayang lewat medsos

Minggu, 28 Januari 2018 | 09:37 WIB   Reporter: Lamgiat Siringoringo
Megawati: Anak muda harus bisa mengenalkan wayang lewat medsos


MEGAWATI SOEKARNOPUTRI - JAKARTA. Pertunjukkan wayang kulit kini semakin dijauhi oleh generasi muda. Hal ini menjadi salah satu keresahan yang dirasakan Megawati Soekarnoputri.

Presiden kelima Indonesia ini mengatakan sebenarnya penggunaan media sosial yang kian marak dapat digunakan anak muda untuk menonton dan mengenalkan wayang ke dunia internasional. “Banyak generasi milenial yang sayangnya belum memanfaatkannya,” ujarnya dalam sambutan acara Pagelaran Wayang di Tugu Proklamasi Sabtu (27/1).

Padahal menurut Megawati, wayang kulit merupakan salah satu budaya asli bangsa Indonesia yang positif. Wayang kulit juga mempunyai pengaruh dalam proses syiar Islam di Indonesia, sejak zaman kerajaan. "Kalau dicermati cerita walisongo, seperti Sunan Kalijaga, adalah seniman besar, karena berhasil memasukkan ajaran Islam melalui pertunjukan wayang. Ini ada bukti-bukti sejarahnya," katanya.

Dalam sambutannya, Megawati juga mengenang ayahnya Soekarno, Presiden pertama Indonesia, yang sering menyelenggarakan acara wayang. Hampir dua bulang sekali acara wayang ada di istana. Saat itu ia menceritakan banyak masyarakat umum yang membludak untuk menonton.

Dalam acara di Tugu Proklamasi, Pagelaran wayang ini bertajuk, "Bima Jumeneng Guru Bangsa". Pagelaran ini merupakan rangkaian dari kegiatan peringatan ulang tahun PDI Perjuangan ke-45. Pagelaran itu dimainkan oleh tiga dalang kondang, yakni Ki Purbo Asmoro, Ki Anom Dwijo Kangko, Ki Tjahjo Kuntadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru