KONTAN.CO.ID - Mengenal Bentang Jawa Ultra Race yang belakangan ini ramai diperbincangkan di media sosial. Ratusan Pesepda bersiap menaklukkan lintasan panjang yang membentang dari ujung barat hingga timur Pulau Jawa.
Ajang ini tidak hanya menguji ketahanan fisik, tetapi juga mental, karena peserta harus menempuh rute ribuan kilometer dengan waktu yang terbatas dan medan yang bervariasi.
Popularitasnya meningkat berkat dokumentasi peserta di platform digital, yang menampilkan keindahan lanskap Jawa sekaligus dramanya perjuangan di jalan raya.
Lalu, seperti apa aturan perlombaan Ultracycling di Indonesia ini? Cek informasi menarik selengkapnya.
Baca Juga: Pasar Loyo, Kredit Sepeda Motor Berjalan Pelan
Apa Itu Bentang Jawa Ultra Race?
Melansir dari laman Bentangjawa.cc, Bentang Jawa adalah lomba sepeda ultra (ultra-cycling) yang bersifat mandiri (self-supported, unsupported) dan melibatkan navigasi sendiri tanpa dukungan eksternal.
Rutenya membentang melintasi Pulau Jawa dari barat (Pantai Carita, Banten) ke timur (Banyuwangi, Jawa Timur). Peserta dapat mengikuti secara individu (solo) atau berpasangan (pair).
Perlombaan & Tantangan Fisik
- Jarak: sekitar 1.500 km
- Total elevasi: sekitar 16.000–17.000 meter
- Waktu maksimal (cut-off): sekitar 156 jam atau 6 hari 12 jam
Rutenya melintasi pegunungan, perbukitan, pesisir selatan, dan hutan di lima provinsi di Pulau Jawa, sehingga menawarkan kombinasi antara tantangan fisik yang ekstrem dan pemandangan alam yang indah.
Baca Juga: Kondisi Menantang, Produsen Ini Tetap Luncurkan Sepeda Listrik Baru
Aturan Lomba dan Navigasi
Peserta tidak menerima bantuan apa pun, mulai dari makanan, penginapan, hingga evakuasi, sehingga mereka harus membawa semua perbekalan sendiri.
Ada beberapa checkpoint (pos pemeriksaan) sepanjang rute, di mana peserta wajib check-in dengan mencap brevet card. Melewati setiap checkpoint dalam batas waktu yang ditentukan adalah syarat untuk tetap masuk kategori finisher kompetitif.
Selain itu, peserta diwajibkan menjaga GPS tracker tetap aktif sepanjang lomba untuk keperluan monitoring keamanan dan verifikasi jalur yang ditempuh.
Baca Juga: Perang Diskon Sepeda Motor Listrik di Tengah Ketidakpastian Subsidi
Siapa yang Boleh Ikut?
- Terbuka untuk WNI maupun WNA yang tinggal atau sedang berada di Indonesia.
- Usia minimal peserta adalah 17 tahun.
- Disarankan memiliki pengalaman bersepeda jarak jauh (≥150 km) atau mengikuti ajang ultra-endurance seperti Audax 400, Ironman, atau trail running.
- Tidak disarankan untuk pemula tanpa pengalaman karena tingkat kesulitannya yang tinggi.
Bentang Jawa ditujukan untuk pesepeda yang mencari tantangan ekstrem, menyukai perjalanan panjang, dan mampu bertahan dalam kondisi minim dukungan.
Roadmap dan Jalur Umum Pelaksanaan
Bentang Jawa biasanya diselenggarakan pada bulan Agustus setiap tahun dengan rute dari barat ke timur Pulau Jawa. Contohnya:
- 2022: 14–20 Agustus, start Pantai Carita → finish Banyuwangi
- 2023: 13–19 Agustus
- 2024: 11–17 Agustus (6 hari 12 jam)
Event Bentang Jawa 2025 dimulai 10 Agustus pukul 05.30 WIB dari Carita, melalui checkpoint seperti Ranca Buaya (COT), Blitar, Ranu Pane, dan berakhir di Banyuwangi dengan total jarak ±1.507 km serta elevasi ±17.000 m.
Peserta yang melewati batas waktu tetap boleh melanjutkan, namun masuk kategori non-kompetitif.
Peserta Bentang Jawa 2025
Melansir dari laman media sosial Bentangjawa, ada 149 peserta solo dan 32 tim pair lolos verifikasi setelah dari pendaftar sekitar 400-an orang. Total 181, dengan 6 di antaranya tak mulai balapan.
Saat ini, pemimpin race masih dipegang oleh Stephen Lane seorang pesepeda asal Australia yang telah menempuh jarak 1.100 Km (pukul 10.42 WIB).
Anda bisa memanfatu Racemap secara realtime melalui laman https://racemap.com/player/bentangjawa2025.
Itulah informasi menarik terkait Bentang Jawa Ultra Race, aturan, hingga cara lacak roadmap.
Tonton: Gagas Lembaga Pemeriksa Halal Produk Kelautan Perikanan Pertama di Indonesia
Selanjutnya: Tak Cuma Telkomsel, Infranexia Senilai Rp 150 Triliun Akan Jadi Mesin Uang Baru TLKM
Menarik Dibaca: Inilah Alasan iPhone 15 Pro Max Jadi Idaman Pecinta Gadget di Kelas Flagship
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News