Menikmati Malam di Tepian Ahmad Dahlan

Minggu, 22 November 2009 | 00:01 WIB   Reporter: Roy Franedya

weekend-kopi-pasteAPAKAH Anda pernah membayangkan nongkrong sambil menatap suasana malam di tepian jalan? Bila ingin menghabiskan malam dalam suasana seperti dalam bayangan Anda, coba saja datang ke Coffee Paste. Kedai kopi ini persis berada tepi Jalan Kyai Haji Ahmad Dahlan, Kebayoran Baru. "Letak di pinggir jalan inilah yang menjadi ciri khas kedai kopi kami," kata Alexandra Anita Xiao, Public Relation Internal Coffee Paste. Pengendara di jalan juga bisa langsung melihat keramaian di kedai kopi. Maklum, kedai ini mempunyai jendela yang besar dan memanjang. Jadi, keramaian di area duduk langsung terlihat dari tepi jalan. Tak terbatas pada lalu lalang kendaraan yang lewat. Pandangan mata dari kedai kopi juga luas. Pusat keramaian, seperti tempat makan dan minimarket membuat suasana lebih hidup. Setelah memarkirkan kendaraan, Anda bisa langsung memasuki arena duduk. Suasana hangat terasa di ruang dalam. Meski mengusung desain minimalis, warna-warna natural seperti cokelat dan oranye justru mendominasi di kedai ini. Tak hanya menjadi warna lampu gantung, oranye juga dipilih sebagai warna jok sofa di ruang duduk. Sedangkan warna cokelat tua terlihat di lantai kayu dan beberapa meja-kursi kayu. Langit-langit yang sekaligus berfungsi sebagai penutup atap kedai kopi juga berwarna cokelat. Bila ingin merasakan buaian angin malam, atap penutup kedai bisa dibuka. Menemani sampai pagi Kedai kopi ini sudah berdiri sejak setahun silam. Namun, di saat pertama buka, kedai kopi hanya terdiri dari beberapa tenda payung dan tempat duduk. Sebulan yang lalu, kedai ini baru selesai direnovasi. "Sekarang suasananya lebih cozy," kata Alexandra berpromosi. Alexandra mengaku, proses renovasi kedai belum sepenuhnya selesai. Pemilik masih ingin menambah luas ruang duduk kedai kopi ini. Sambil duduk santai, pengunjung juga bisa berselancar di internet. Pemilik  menyediakan jaringan WiFi untuk pengunjung, tanpa biaya. Anda juga boleh menghabiskan malam sepenuhnya di kedai ini. Meski jam operasional Coffee Paste berakhir pada tengah malam, tapi pengelola mengaku pantang mengusir pengunjung yang ada. "Kami tetap akan menemani pengunjung sampai jam berapa pun mereka pulang," kata Alexandra. Biarpun tutup hingga dinihari, Coffee Paste akan beroperasi mulai pukul 8 pagi setiap harinya. Seperti kedai kopi lain, Coffee Paste menawarkan beragam minuman kopi di buku menu. Coffee Paste menggunakan kopi lokal untuk racianminuman ini. Anda bisa memesan beragam jenis minuman kopi. Alexandra bilang, choco blend merupakan minuman favorit. Tentu saja, pengelola juga menyediakan kudapan sebagai teman nongkrong, baik makanan berat atau sekedar camilan. Tiap bulan, pengelola juga meramu menu special of the day. Pada bulan ini, menu spesial mereka adalah beef gulas. Bila ingin menu makanan ini tak sesuai selera, Anda pun bisa melirik menu-menu di gerai Trattoria Bang Hendri. Tak repot mendatangi gerai makanan itu, pengunjung bisa memesan di kedai kopi. "Di sini kami memang saling bekerjasama agar tak saling dirugikan," kata Julius A. Kaeng, Operasional dan Manajer Pemasaran Trattoria. Seperti yang tercantum dalam spanduk di atas kedai, patokan harga makanan dan minuman, baik di Coffee Paste atau Trattoria Bang Hendri tak lebih dari Rp 30.000 per porsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Test Test

Terbaru