WISATA - Jakarta. Corona masih terus menyebar, pemerintah dan Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 menghimbau masyarakat tidak pergi liburan meski akan ada libur panjang akhir bulan Oktober ini. Namun jika ingin berlibur, masyarakat disarankan berwisata ke daerah zona hijau yang aman dari penyebaran virus corona.
Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyebutkan, update hingga Sabtu (24/10) ada tambahan 4.070 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia, sehingga total menjadi 385.980 kasus positif corona.
Sementara itu, jumlah yang sembuh dari kasus corona bertambah 4.119 orang sehingga menjadi sebanyak 309.219 orang. Sedangkan jumlah orang yang meninggal akibat virus corona di Indonesia bertambah 128 orang menjadi sebanyak 13.205 orang.
Meski jumlah kasus positif corona terus meningkat, ada sejumlah daerah yang termasu zona hijau dalam penyebaran virus corona. Nah, Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 merekomendasikan masyarakat hanya berlibur ke wilayah zona hijau untuk mencegah penularan virus corona.
Baca juga: Segera berakhir, lelang rumah sitaan bank Rp 150-an juta, lokasi di Depok
Ketua Departemen Epidemiologi Universitas Indonesia (UI) Tri Yunis Miko Wahyono dalam talkshow "Imun Kuat Libur Panjang Aman" di Media Center Satgas Penanganan Covid-19 Graha BNPB Jakarta pada Rabu (21/10) menegaskan agar masyarakat memiliki tempat wisata di zona aman, yakni zona hijau dan tetap menerapkan protokol kesehatan. "Tentukan tempat mana yang akan dituju dan pastikan lokasi wisata itu berada di zona hijau sehingga tidak terpapar Covid-19," jelas Tri Yunis Miko Wahyono.
Ada 26 daerah yang berstatus zona hijau, dengan rincian 12 daerah tak ada kasus dan 13 daerah tak terdampak. Berikut daftar lengkap zona hijau berdasarkan data covid19.go.id yang diperbarui 18 Oktober 2020:
Zona Hijau Tak ada kasus Corona
Papua
- Mamberamo Tengah
- Yalimo
- Waropen