PARENTING - Angka kasus virus corona baru belum menunjukkan angka penurunan. Bagi Anda yang memiliki anak, tentu was-was dengan hal ini.
Selain membatasi aktivitas di luar, memakai masker bisa mencegah penularan virus corona. Masker yang digunakan sebaiknya masker medis atau masker kain yang cukup tebal.
Hal ini juga berlaku pada anak-anak. Tapi, dikutip dari laman resmi WHO, anak-anak di bawah 5 tahun tidak wajib menggunakan masker. Ini demi keselamatan anak.
Kapasitas anak yang belum mampu memakai masker dengan benar juga menjadi pertimbangan. Jika memang dirasa perlu, orang dewasa harus mengawasi anak yang memakai masker.
Peran orang dewasa guna memastikan masker terpakai dengan baik dan benar.
Baca Juga: Mengenal masker buff dan scuba dan alasan dilarang di KRL
Masker disaran digunakan untuk anak berusia 6 tahun ke atas. Hanya, untuk anak usia 6-11 tahun perlu ada bimbingan agar anak terbiasa menggunakan masker.
Berikut 5 cara agar anak terbiasa memakai masker, yang KONTAN.co.id himpun dari UnityPoint Helath dan Kids Health:
-
Menjelaskan alasan memakai masker
Memakai masker setiap kali keluar rumah memang tidak nyaman. Buah hati jadi tidak bebas bernafas dan panas.
Tidak jarang, mereka menolak bahkan marah jika memakai masker. Berikan alasan yang tepat, mengapa harus memakai masker jika keluar rumah.
Anda bisa memulainya dengan menjelaskan virus corona dengan sederhana. Kemudian, manfaat menggunakan masker agar tidak tertular virus corona.
Berikan penjelasan yang ringan dan sederhana. Ada baiknya jika Anda menggunakan media permainan atau video yang lucu.
Baca Juga: Masker scuba tak efektif tangkal corona, yuk mengingat lagi masker rekomendasi WHO
-
Konsisten memakai masker
Sesuatu bisa menjadi kebiasaan jika dilakukan terus-menerus. Begitu juga dengan memakai masker.
Tetap konsisten dengan memakaikan masker tiap kali anak keluar rumah. Selalu ingatkan buah hati jika mereka lupa memakai masker saat bermain di luar.
Anda juga harus konsisten memakai masker agar menjadi contoh bagi buah hati. Mereka dengan sendirinya terbiasa jika terus memakai dan mencontoh orang lain memakai masker.
-
Berlatih memakai masker di rumah
Anda juga bisa melatih buah hati selama di rumah. Saat bermain, pakaikan masker pada boneka anak.
Jangan lupa Anda dan anak juga memakai masker. Jelaskan juga alasan kenapa kita harus selalu memakai masker terutama di luar rumah.
Latihan ini tidak perlu seharian penuh. Anak cukup berlatih memakai masker beberapa jam tiap harinya.
Baca Juga: Maaf, penumpang KRL tidak boleh memakai masker scuba & buff saat menaiki kereta
-
Ajar anak untuk mendekorasi masker
Make it fun! Ajak buah hati untuk mendekorasi masker miliknya.
Belilah masker kain polos sesuai dengan ukuran anak. Saat penerapan pembatasan sosial berskla besar (PSBB), ajak buah hati untuk menghias masker polos mereka.
Siapkan cat akrilik atau manik-manik untuk menghias masker. Anda juga bisa menggunakan stiker khusus kain untuk menghias masker.
Biarkan anak mendesain sendiri corak masker yang mereka inginkan.
-
Memilih masker yang pas
Pilih dan beli masker sesuai ukuran buah hati. Jangan sampai Anda memilih ukuran yang terlalu besar atau kecil.
Masker yang terlalu besar rawan longgar dan mudah lepas. Jika terlalu kecil, anak jadi tidak nyaman saat memakai masker.
Pilih juga desain masker sesuai dengan kesukaan anak. Cara ini bisa membuat anak senang saat memakai masker kesukaannya.
Selanjutnya: Awas berdampak buruk! Ini Ciri-ciri toxic parents yang harus diketahui dan dihindari
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News