Apa Itu Energi Bunyi? Pahami Pengertian, Syarat, dan Sifat Energi Bunyi

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:33 WIB   Penulis: Tiyas Septiana
Apa Itu Energi Bunyi? Pahami Pengertian, Syarat, dan Sifat Energi Bunyi

ILUSTRASI. Apa Itu Energi Bunyi? Pahami Pengertian, Syarat, dan Sifat Energi Bunyi.


EDUKASI -  Salah satu energi yang sering kita temukan setiap saat adalah energi bunyi. 

Bersumber dari Modul IPAS Paket A Kemdikbudristek, bunyi dapat dihasilkan oleh benda yang bergetar. Sedangkan benda yang begetar disebut dengan sumber bunyi.

Manusia dapat mendengarkan bunyi melalui telinga, begitu pula dengan beberapa jenis hewan. 

Baca Juga: Penasihat Khusus Prabowo Pede Pertumbuhan Ekonomi 2024 di Atas 5%

Getaran bunyi dapat merambat ke segala arah. Semakin kita dekat dengan sumber bunyi maka bunyi yang terdengar semakin kuat. 

Kuat lemahnya bunyi ditentukan oleh amplitudo, sedangkan tinggi rendahnya nada ditentukan oleh frekuensi.

Frekuensi adalah banyak getaran terjadi dalam 1 detik. Satuan getar per detik disebut 1 Hertz atau Hz. 

Manusia dapat mendengar dengan frekuensi 20-20.000 Hz yang disebut dengan audiosonik. 

Bunyi di bawah 20 Hz disebut dengan infrasonik. Jenis bunyi ini dapat didengar oleh beberapa hewan seperti gajah, badak, jangkrik, dan paus. 

Sedangkan bunyi di atas 20.000 Hz disebut dengan ultrasonik. Hewan yang dapat mendengar bunyi ultrasonik adalah kucing, anjing, kelelawar, dan lumba-lumba. 

Sifat-sifat bunyi

Syarat-syarat terjadinya bunyi terdapat tiga syarat yaitu: 

  • Sumber bunyi yang bergetar
  • Adanya zat bunyi yang merambat
  • Ada alat penerima bunyi.

Tonton: Kebijakan Epiji 3 Kg Bikin Susah Rakyat, Presiden Turun Tangan

Bunyi memiliki beberapa sifat khas yang tidak ditemui di energi lainnya, yaitu: 

1. Bunyi dapat merambat melalui benda padat, cair, dan gas:

  • Contoh perambatan melalui benda padat adalah suara detak jantung dari stetoskop
  • Contoh perambatan melalui air adalah kita bisa mendengar suara dua batu yang dibenturkan di dalam air
  • Contoh perambatan melalui gas adalah suara petir saat hujan. 

2. Bunyi dapat diserap menggunakan benda-benda yang lentur seperti busa, karpet, dan wol. Kondisi ini bisa kita temui di bioskop.

3. Bunyi dapat dipantulkan jika mengenai benda padat seperti dinding, besi, atau batuan. Sifat ini dimanfaatkan untuk mengukur kedalaman laut atau panjang gua.  

Selanjutnya: Mendag Busan & Dewan Usaha Kecil Asia Bahas Kerja Sama Peningkatan UMKM Bisa Ekspor

Menarik Dibaca: Investasi Emas di Tahun 2025, Simak Plus dan Minusnya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tiyas Septiana
Terbaru