Asesmen Nasional pengganti UN diundur ke September 2021, ini kata Kemendikbud

Kamis, 21 Januari 2021 | 07:55 WIB   Penulis: Tiyas Septiana
Asesmen Nasional pengganti UN diundur ke September 2021, ini kata Kemendikbud

ILUSTRASI. Asesmen Nasional pengganti UN diundur ke September 2021, ini kata Kemendikbudt. ANTARA FOTO/Arnas Padda/yu/foc.


EDUKASI -  Asesmen Nasional (AN) pengganti Ujian Nasional (UN) tahun 2021 resmi diundur. Asesmen Nasional semula dijadwalkan terlaksana pada Maret 2021, diundur ke bulan September-Oktober 2021. 

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, melansir laman Direktorat Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), menyampaikan pengunduran jadwal Asesmen Nasional pada Rapat Kerja bersama komisi X DPR RI secara virtual (20/1/2021). 

Kemendikbud baru akan melaksanakan tahap rapat koordinasi, sosialisasi, dan pelaksanaan teknis persiapan Asesmen nasional pada Maret-April 2021.  

Mendikbud menjelaskan, tahapan selanjutnya adalah simulasi Asesmen Nasional di satuan pendidikan pada April-Agustus 2021. 

Sedangkan Asesmen Nasional baru akan dilaksanakan pada September-Oktober dan hasilnya diumumkan pada Desember. 

Jadwal Asesmen Nasional 2021 dirubah

Seluruh jadwal pelaksanaan Asesmen Nasional akan diundur. Karenanya, jadwal yang semula dibuat tidak lagi berlaku. 

Pada rencana awal, Asesmen Nasional akan dilaksanakan pada minggu pertama Maret 2021 untuk kelas 11 SMA/MA. 

Sedangkan kelas 11 SMK, Asesmen Nasional akan dilaksanakan pada minggu kedua bulan Maret 2021. 

Siswa kelas 8 SMP/MTs akan mengikuti pengganti UN 2021 ini pada minggu ketiga Maret 2021. Di minggu keempat Asesmen Nasional akan diikuti oleh Paket C. 

Paket A dan Paket B akan mengikuti Asesmen Nasional pada awal April 2021. Untuk kelas 5 SD/MI dilaksanakan pada Agustus 2021. 

Baca Juga: Ingin kuliah di Undip? Berikut daftar lengkap jurusan S1 di Universitas Diponegoro

Pandemi jadi alasan pengunduran Asesmen Nasional

Pandemi yang terus meningkat menjadi alasan Asesmen Nasional diundur hingga bulan September-Oktober 2021. 

Nadiem menjelaskan jika pengunduran jadwal ini juga memastikan kesiapan sekolah penyelenggara Asesmen Nasional memiliki saranda dan prasarana protokol kesehatan yang memadai. 

Selain protokol kesehatan, logistik pelaksanaan Asesmen Nasional juga perlu disiapkan dengan baik. 

”Kenapa menunda, alasannya adalah untuk memastikan bahwa persiapan kita, baik dari protokol kesehatan dan kesiapan logistik dan infrastruktur itu optimal untuk memastikan protokol kesehatan terjaga dan keamanan bagi siswa,” terang Mendikbud. 

Meskipun diundur, Mendikbud Nadiem menegaskan jika Asesmen Nasional akan tetap dilaksanakan di tahun ini. 

Pengganti UN 2021 ini dilaksanakan guna mengetahui learning outcome dan seberapa besar gap loss yang terjadi akibat pandemi Covid-19. 

Jika Asesmen nasional tidak dilaksanakan, maka data tersebut akan sulit diketahui. Imbasnya, Kemendikbud tidak bisa mengetahui sekolah dan daerah mana yang tertinggal. 

Penganggaran dan bantuan sekolah menjadi sulit dibuat karena data yang dimiliki tidak relevan. 

Selanjutnya: Ini informasi soal jadwal pelaksanaan SPAN-PTKIN 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tiyas Septiana
Terbaru