Cara Membaca Kode Ban Motor - JAKARTA. Pahami panduan cara membaca ukuran ban motor matik hingga sport. Setiap kendaraan bermotor tentu memiliki ban yang membuat mobilitas semua komponen.
Sehingga, Anda perlu mengetahui referensi ukuran ban sepeda motor agar dapat dengan nyaman mengendarai kendaraan.
Setelah Anda mengetahui ukuran ban yang tepat, Anda akan menemukan beberapa jenis ban sesuai ukuran velg maupun kegunaan.
Apabila Anda tidak mengetahui ukuran ban sepeda motor atau skuter Anda, silakan bertanya ke bengkel terkait rekomendasi ban terbaik sesuai jenis motor.
Baca Juga: Rekomendasi Motor Listrik Mirip Vespa dengan Harga Subsidi, Ada 6 Pilihan
Cara membaca ukuran ban motor
Mengutip dari Michelin Man, informasi ini tersedia dalam format yang terstandarisasi dan mencakup beberapa elemen kunci. Berikut adalah cara umum untuk membaca ukuran ban motor:
1. Lebar Ban (Width)
Informasi lebar ban biasanya dinyatakan dalam milimeter atau inci. Contohnya, "120" pada sisi ban menunjukkan bahwa lebar ban tersebut adalah 120 milimeter.
2. Rasio Aspek (Aspect Ratio)
Rasio aspek mengacu pada perbandingan tinggi ban terhadap lebar ban. Ini biasanya dinyatakan dalam bentuk persentase. Contohnya, "80" menunjukkan bahwa tinggi ban adalah 80% dari lebar ban.
3. Konstruksi Ban (Construction)
Pada informasi ini menunjukkan cara ban dibangun. Biasanya, Anda akan melihat huruf "R" yang menunjukkan konstruksi radial. Konstruksi radial umum dalam ban saat ini.
4. Diameter Rim (Rim Diameter)
Diameter rim dalam inci adalah ukuran diameter lingkaran bagian dalam ban yang menempel pada velg. Misalnya, "17" berarti ban dirancang untuk velg berdiameter 17 inci.
5. Indeks Beban (Load Index)
Indeks beban menunjukkan kapasitas beban maksimal yang dapat ditanggung oleh ban. Angka yang lebih tinggi menunjukkan kapasitas beban yang lebih besar.
6. Indeks Kecepatan (Speed Rating)
Indeks kecepatan menunjukkan kecepatan maksimum yang dapat ditempuh oleh ban dengan beban penuh. Ini biasanya dinyatakan dengan huruf. Contohnya, huruf "H" menunjukkan batas kecepatan sekitar 210 km/jam.
Baca Juga: King Tire Indonesia Mensuplai Ban Motor Listrik untuk Polytron Fox
Melansir dari Camel Tire, berikut penjelasan mengenai kode 80/90-17 M/C 50P CM-545 pada ban motor:
- 80: Merupakan lebar ban dalam milimeter, dalam hal ini lebar ban adalah 80 mm.
- 90: Merupakan tinggi dari samping ban, diukur sebagai persentase dari lebar ban. Jadi, tinggi samping ban ini adalah 90% dari lebar ban.
- 17: Merupakan diameter velg atau pelek ban, diukur dalam satuan inci. Jadi, velg yang sesuai memiliki diameter 17 inci.
- M/C: Menunjukkan bahwa ban ini dirancang khusus untuk sepeda motor (Motorcycle).
- 50: Merupakan indeks beban, menunjukkan berat maksimum yang dapat ditanggung oleh ban. Dalam hal ini, ban dapat menanggung beban maksimal sebesar 190 kg.
- H: Menunjukkan indeks kecepatan maksimum yang dapat ditangani oleh ban. Dalam hal ini, ban dapat menangani kecepatan maksimum sekitar 150 kilometer per jam.
Perlu diketahui, selain harus mengetahui ukuran ban mobil yang benar-benar tepat, juga harus ketahui index beban dan kode kecepatan ban motor.
Index Beban Ban Motor
Setiap motor memiliki ukuran tertentu sebagai angka maksimal tumpuan pada bagian ban.
- 50 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 190 Kg
- 51 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 195 Kg
- 52 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 200 Kg
- 53 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 206 Kg
- 54 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 212 Kg
- 55 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 218 Kg
- 56 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 224 Kg
- 57 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 230 Kg
- 58 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 236 Kg
- 59 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 243 Kg
- 60 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 250 Kg
- 61 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 257 Kg
- 62 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 265 Kg
- 63 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 272 Kg
- 64 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 285 Kg
- 66 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 300 Kg
- 68 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 315 Kg
- 70 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 335 Kg
- 73 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 365 Kg
- 75 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 387 Kg
- 80-89 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 450 – 580 Kg
- 90-100 merupakan kode untuk beban maksimal ban seberat 600 – 800 Kg.
Kode Kecepatan Ban Motor
Selain itu, setiap ban memiliki peruntukan penggunaan pada kecepatan tertentu.
- P merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 150 km/jam
- Q merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 160 km/jam.
- S merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 180 km/jam.
- T merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 190 km/jam.
- U merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 200 km/jam.
- H merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 210 km/jam.
- V merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 240 km/jam.
- W merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 270 km/jam.
- Y merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 300 km/jam.
- Z merupakan kode yang menunjukkan kecepatan maksimal ban motor sebesar 340 km/jam.
Itulah informasi yang bisa menjadi bahan referensi Anda mencari ban motor sesuai dengan velg kendaraan roda dua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
