OTOMOTIF - JAKARTA. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memproyeksikan penjualan mobil baru jelang mudik lebaran tak akan naik signifikan.
Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto melihat permintaan atau penjualan mobil bekas justru naik signifikan pada lebaran 2022.
“Menjelang lebaran penjualan mobil baru tidak naik secara signifikan, biasanya yang naik adalah penjualan mobil bekas dan persewaan mobil yang di pakai untuk mudik,” ungkap Jongkie kepada Kontan.co.id, Selasa (19/4).
Baca Juga: Penjualan Terdongkrak di Atas Level Pra-Pandemi, Bagaimana Prospeks Saham ASII?
Adapun menurutnya penjualan mobil bekas yang masih banyak di minati yakni kategori kelas medium low.
Sebagai informasi tambahan, di bulan Maret 2022 lalu angka penjualan wholesale mencapai 98.524 unit, sementara angka penjualan ritel (ritel ke konsumen) sepanjang bulan yang sama juga mencatat angka yang sangat baik yakni mencapai 89.811 unit.
Bahkan jumlah penjualan itu telah mencapai rekor tertinggi dalam kurun waktu dua tahun terakhir.
Dengan pencapaian tersebut, pihaknya optimistis target penjualan mobil yang dibidik tahun ini dapat tercapai. Gaikindo yakin, penjualan mobil sebanyak 900.000 unit dapat terealisasi hingga akhir tahun 2022.
Baca Juga: Meriahkan Pameran, Honda SUV RS Concept Hadir Pertama Kalinya di Kota Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
