Ini Syarat Terbaru Rekrutmen TNI Per 2022, Tinggi Badan dan Usia Minimal Diubah

Rabu, 05 Oktober 2022 | 11:47 WIB   Penulis: Virdita Ratriani
Ini Syarat Terbaru Rekrutmen TNI Per 2022, Tinggi Badan dan Usia Minimal Diubah

ILUSTRASI. Syarat rekrutmen TNI 2022. TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI


TNI - Syarat rekrutmen TNI 2022 telah mengalami perubahan. Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menurunkan syarat tinggi badan bagi calon taruna dan taruni Tentara Nasional Indonesia (TNI). 

Dikutip dari Kompas.com (27/9/2022), syarat rekrutmen TNI 2022 untuk tinggi badan bagi pria minimal 160 cm. Syarat tinggi badan ini diturunjan dari sebelumnya 163 cm. 

Kemudian, syarat rekrutmen TNI 2022 untuk tinggi badan wanita minimal 155 cm dari sebelumnya 157 cm. Selain tinggi badan, syarat rekrutmen TNI 2022 yang diubah adalah usia minimal calon taruna dan taruni. 

Syarat rekrutmen TNI 2022 untuk usia sebelumnya minimal 18 tahun, kini diubah menjadi 17 tahun 9 bulan. Lantas, apa saja syarat rekrutmen TNI 2022? 

Baca Juga: Daftar Nama Korban Tragedi Kerusuhan Kanjuruhan, Santunan Per Korban Rp 50 Juta

Syarat rekrutmen TNI AD 2022 

Dirangkum dari laman resmi Rekrutmen TNI Angkatan Darat TNI AD, berikut adalah syarat rekrutmen TNI AD 2022:

A. Persyaratan umum

Persyaratan umum yang harus dipenuhi antara lain:

  • Warga Negara Indonesia;
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945;
  • Berumur sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan pertama tanggal 1 Agustus 2022;
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Republik Indonesia (dilengkapi pada saat calon mengikuti pemeriksaan psikologi);
  • Sehat jasmani dan rohani ; dan
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

Baca Juga: 41 Link Twibbon HUT TNI 2022 untuk Merayakan Dirgahayu TNI ke-77

B. Persyaratan lain

1. Pria dan Wanita, bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri atau PNS TNI.

2. Berijazah minimal SMA/MA dengan ketentuan nilai UAN sebagai berikut:

  • Lulusan SMA/MA tahun 2018, program IPA dan IPS, dengan nilai ujian nasional rata-rata minimal 46,00;
  • Lulusan SMA/MA tahun 2019, program IPA dengan nilai ujian nasional rata-rata minimal 47,50 dan IPS dengan nilai ujian nasional rata-rata minimal 42,00;
  • Lulusan SMA/MA tahun 2020, program IPA nilai rata-rata raport semester I s.d VI terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika minimal 70 dan tidak ada nilai di bawah 60. Program IPS nilai rata-rata raport semester I s.d VI terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Geografi, Sosiologi dan Ekonomi minimal 75 dan  tidak ada nilai di bawah 60
  • Lulusan SMA/MA tahun 2021, program IPA dan IPS nilai rata-rata raport dari kelas X s.d. XII terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika minimal 75 dan tidak ada nilai dibawah 65; dan
  • Lulusan SMA/MA tahun 2022, program IPA dan IPS nilai rata-rata minimal UAN akan ditentukan kemudian.

Baca Juga: HUT TNI ke-77, Jokowi Minta TNI dan Polri Tingkatkan Sinergitas

3. Untuk Pria, memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 160 cm . Untuk Wanita, memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 155 cm . Baik Pria maupun Wanita memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku.

4. Belum pernah kawin dan sanggup tidak kawin selama dalam pendidikan pertama sampai dengan 1 (satu) tahun setelah selesai pendidikan pertama.

5. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 (sepuluh) tahun.

6. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

7. Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan yang meliputi:

  • Administrasi;
  • Kesehatan;
  • Jasmani;
  • Litpers;      
  • Psikologi; dan          
  • Akademik.     

Baca Juga: Ikut Ajang Ready to eMove, Volta Tampilkan Beragam Sepeda Motor Listrik

C. Persyaratan tambahan

  • Harus ada surat persetujuan orang tua/wali dan selama proses penerimaan prajurit TNI AD tidak melakukan intervensi terhadap panitia penerimaan maupun penyelenggara pendidikan pertama dalam bentuk apapun, kapanpun dan di mana pun.
  • Tidak berlaku nilai remedial dan bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain atau lembaga pendidikan di luar naungan Kemendikbud, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud atau Disdik Kota/Kabupaten.
  • Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama/adat.
  • Bersedia mematuhi peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung, apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud, maka harus bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma, jika pelanggaran tersebut ditemukan di kemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama. 
  • Memiliki kartu BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) aktif. 

Baca Juga: Selamat HUT Ke-77 TNI, Ini Contoh Ucapan dan Link Download Twibbon Hari TNI 2022

Syarat rekrutmen TNI AL 2022 

Sementara, dirangkum dari laman resmi Rekrutmen TNI Angkatan Laut, berikut adalah syarat rekrutmen TNI AL 2022: 

1. Warga negara Republik Indonesia, pria/wanita beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara RI Tahun 1945, bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS)

2. Pria atau Wanita, mempunyai tinggi badan sekurang-kurangnya 165 cm untuk calon taruna dan 160 cm untuk calon taruni dengan berat seimbang.

3. Berusia setinggi-tingginya 22 tahun dan sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan pada saat pembukaan Dikma, tanggal 01 Agustus 2022.

4. Berijazah SMA/MA program IPA, dengan ketentuan nilai UAN sebagai berikut:

  • Lulusan SMA/MA tahun 2017 jurusan IPA dengan nilai  UN rata-rata minimal 47,00;
  • Lulusan SMA/MA tahun 2018 jurusan IPA dengan nilai  UN rata-rata minimal 46,00;
  • Lulusan SMA/MA tahun 2019 jurusan IPA dengan nilai  UN rata-rata minimal 47,50;
  • Lulusan SMA/MA tahun 2020 jurusan IPA dengan nialai rata-rata rapor semester 1 s.d. 6 terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesi, Biologi, Matematika, Kimia, Bahasa Inggris dan Fisika Minimal 70,00 dan tidak ada nilai dibawah 60,00;
  • Lulusan SMA/MA tahun 2021 jurusan IPA dengan nialai rata-rata rapor semester 1 s.d. 6 terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesi, Biologi, Matematika, Kimia, Bahasa Inggris dan Fisika Minimal 75,00 dan tidak ada nilai dibawah 65,00;
  • Lulusan SMA/MA tahun 2022 jurusan IPA nilai UN akan ditentukan kemudian sesuai telegram Panglima TNI; dan atau kelas 12 jurusan IPA dengan nilai rata-rata rapor semester 1 s.d. 5 minimal 6,50 serta sudah terdaftar sebagai peserta UN.

Baca Juga: Login Prakerja.go.id, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 46 yang Baru Dibuka

5. Bagi yang memperoleh Ijazah dari Negara lain, harus mendapat pengesahan dari Kembuddikdasmen dan atau Kemenristek dan Dikti.

6. Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama sepuluh tahun terhitung mulai saat dilantik menjadi Letnan Dua/Letda.

7. Berkelakuan baik dan tidak sedang kehilangan hak untuk menjadi Prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap disertai dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari polres setempat.

8. Sehat jasmani dan rohani, tidak bertato/bekas tato dan tidakbertindik telinga atau anggota badan lainnya kecuali yang disebabkan oleh oleh ketentuan adat, tidak buta warna dan tidak berkaca mata/ memakai softlens.

9. Belum pernah menikah dan sangup tidak menikah selama mengikuti Dikma.

10. Bersedia ditempatkan Diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

11. Memiliki kartu BPJS atau kartu jaminan kesehatan sejenisnya

Baca Juga: Jokowi Ingatkan Ekonomi Dunia Semakin Gelap, Apa Maksudnya?

Syarat rekrutmen TNI AU 2022

Sedangkan syarat rekrutmen TNI AU 2022 adalah sebagai berikut: 

A. Persyaratan Umum 

  • Warga Negara Indonesia
  • Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945. 
  • Berusia sekurang-kurangnya 17 tahun 9 bulan dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan. 
  • Sehat jasmani dan rohani. 
  • Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 163 cm (untuk putra daerah asli Papua, Maluku, Maluku Utara, dan Nusa Tenggara Timur minimal 160 cm) untuk pria dan 157 cm untuk wanita serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku. 
  • Bersedia menandatangani surat perjanjian Ikatan dinas pertama keprajuritan selama 10 tahun (bermaterai).
  • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. 
  • Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap. 
  • Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Republik Indonesia.
  • Membawa kartu BPJS/KIS/Kartu Jaminan Kesehatan dan surat keterangan bebas Covid-19 dari rumah sakit setempat serta melampirkan sertifikat vaksin Covid-19

Baca Juga: Tiga Jenderal Turun Gunung Membantu Tim Gabungan Independen Pencari Fakta

B. Persyaratan khusus 

Untuk menjadi TNI Angkatan Udara, sejumlah persyaratan khususnya, yakni: 

1. Pria/wanita, bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri dan PNS.

2. Berijazah SMA/MA jurusan IPA dan SMK Penerbangan jurusan Airframe Powerplant dan Avionics, dengan ketentuan nilai Ujian Nasional (UN) sebagai berikut:

  • Lulusan SMA/MA jurusan IPA dan SMK Penerbangan jurusan Airframe Powerplant dan Avionics tahun 2017 untuk nilai UN rata-rata minimal 47,00. 
  • Lulusan SMA/MA jurusan IPA dan SMK Penerbangan jurusan Airframe Powerplant dan Avionics tahun 2018 untuk nilai UN rata-rata minimal 46,00. 
  • Lulusan SMA/MA jurusan IPA dan SMK Penerbangan jurusan Airframe Powerplant dan Avionics tahun 2019 untuk nilai UN rata-rata minimal 47,50. 
  • Lulusan SMA/MA jurusan IPA dan SMK Penerbangan jurusan Airframe Powerplant dan Avionics tahun 2020, Nilai Rata-rata Rapor Semester 1 s.d. 6 terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Biologi, Matematika, Kimia, Bahasa Inggris dan Fisika minimal 70,00 dan tidak ada nilai dibawah 60,00. 
  • Lulusan SMA/MA jurusan IPA dan SMK Penerbangan jurusan Airframe Powerplant dan Avionics tahun 2021, Nilai Rata-rata Rapor Semester 1 s.d. 6 terdiri dari mata pelajaran Bahasa Indonesia, Biologi, Matematika, Kimia, Bahasa Inggris dan Fisika minimal 75,00 dan tidak ada nilai dibawah 65,00. 
  • Untuk lulusan SMA/MA jurusan IPA dan SMK Penerbangan jurusan Airframe Powerplant dan Avionics tahun 2022, untuk nilai akan ditentukan kemudian. 

Demikian syarat rekrutmen TNI AD, TNI AL, dan TNI AU terbaru per 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Virdita Ratriani
Terbaru