Sebagai seorang Chief Executive Officer (CEO) PT Nutrifood Indonesia, kesibukan Mardi Wu luar biasa padat. Namun dari keterbatasan waktu senggang tersebut, ia masih bisa menyempatkan diri menjadi guru dadakan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Karet Tengsin Jakarta, pada hari Rabu (25/4) pekan lalu. Selayaknya seorang guru, Mardi juga melakoni apel pagi bersama murid-murid.
Apakah guru menjadi sambilan baru Mardi? Bukan! Keterlibatan Mardi di dunia pendidikan saat itu dalam rangka ‘Kelas Inspirasi’ yang diselenggarakan oleh Gerakan Indonesia Mengajar, pimpinan Anis Bawesdan yang juga Rektor Universitas Paramadina.
Program Kelas Inspirasi mengikutsertakan 200 tenaga sukarelawan dari kalangan profesional yang terpilih lewat jalur penyaringan untuk memberikan wawasan kepada anak didik di 25 SDN di wilayah DKI Jakarta.
Bagi Mardi, menjadi relawan tenaga pendidik bukanlah hal baru. Puluhan tahun yang lalu, ayahnya juga pernah menjadi relawan pengajar di sekolah malam. “Sekolah tanpa biaya untuk anak-anak yang siangnya harus bekerja,” kenangnya.
Selain itu, keikutsertaan Mardi dalam Kelas Inspirasi juga menjadi tanda terima kasih kepada guru SD yang dahulu selalu memotivasinya untuk terus bermimpi supaya bisa kuliah. Ia paham, pekerjaan sebagai guru SD bukan hal mudah. Mengajar puluhan murid butuh penguasaan berbagai mata pelajaran dan menghadapi karakter anak didik.
Seusai jam sekolah, tibalah waktunya Pak CEO harus pulang. Tak lupa, anak-anak memintanya untuk berpose bersama mereka. “Belakangan baru sadar, mereka suka bergaya ala Cherry Belle,” ungkap Mardi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
