Smartphone flagship performance realme 9 Pro+ ditenagai chipset MediaTek Dimensity 920 5G yang memiliki performa ngebut namun tetap irit daya. Dimensity 920 mampu menghasilkan skor AnTuTu mencapai 500,000 menurut hasil uji di realme Lab, menjadikannya tertinggi jika dibandingkan dengan prosesor sekelasnya.
Prosesor ini juga mengadopsi proses produksi 6nm yang efisien dan sudah mendukung 5G, selaras dengan tujuan realme untuk menjadi 5G popularizer di Indonesia.
Menjelang debut globalnya, realme 9 Pro+ akan hadir dengan berbagai kelengkapan pada kotak pembeliannya, seperti unit realme 9 Pro+, adapter charging 60W SuperDart Charge, kabel USB Type-C, casing silicon, buku panduan, kartu garansi, dan pelontar kartu SIM. Seluruh kelengkapan ini dibungkus dengan nuansa kotak berwarna kuning.
Sebagai smartphone 5G paling bertenaga di kisaran harganya, realme 9 Pro yang ditenagai oleh Snapdragon 695 5G akan dilengkapi adapter charging 33W, casing silicon, kabel USB Type-C, buku panduan, kartu garansi, dan pelontar kartu SIM.
Baca Juga: realme 9 Pro Series Akan Mengganggu Segmen Pasar Flagship Mid-Range pada 16 Februari
Sama halnya dengan realme 9 Pro+, kotak penjualan realme 9 Pro juga masih berwarna kuning khas realme dengan nuansa sedikit berbeda dari kotak penjualan sebelumnya.
Palson Yi menambahkan, Realme 9 Pro+ menjadi smartphone pertama yang dilengkapi dengan fitur pengukuran detak jantung dan antarmuka realme UI 3.0 berbasis Android 12 ketika membuka kotak. Untuk merasakan fitur detak jantung pada sensor sidik jari di realme 9 Pro+ klik di sini.
"Pengukuran detak jantung ini pertama kali kami sematkan di Number Series kami, dimana fitur ini biasanya ada di smartphone kelas flagship. Pengguna dapat mengakses fitur ini dalam menu realme Lab. Kami berharap pengguna muda kami dapat memaksimalkan fitur-fitur yang ada di smartphone sebagai penunjang aktivitas mereka." tutup Palson Yi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News