KESEHATAN - JAKARTA. Sejak pandemi, mencuci tangan menjadi hal yang paling sering diingatkan, selain memakai masker dan menjaga jarak. Ketika pandemi mereda dan pemberlakuan pembatasan masyarakat (PPKM) dilonggarkan, mencuci tangan tetap menjadi aktivitas penting untuk mejaga kesehatan secara luas.
Dokter Wahyu Ika Wardhani, Kepala Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) menjelaskan, mencuci tangan sangat penting dan telah terbukti menurunkan angka kejadian diare hingga 23%-40% serta penyakit pernapasan hingga 16%-21%.
Ners Agustin, Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) RSUI juga menjelaskan, kuman di tangan sebenarnya terdiri dari kuman yang menetap dan nomaden.
"Walau tak terlihat, berbagai kuman hidup di lingkungan dan tubuh kita. Sekitar 2,000 – 10,000 kuman dari lebih dari 150 spesies hidup di tangan kita. Beberapa kuman di antaranya berbahaya dan menyebabkan penyakit,” kata dia, dalam rilis yang dikirim RSUI, Jumat (15/10).
Sebagai pengingat pentingnya mencuci tangan untuk mencegah berbagai penularan kuman penyakit, PBB telah menetapkan Hari Cuci Tangan Sedunia pada 15 Oktober.
Waktu penting yang perlu diwaspadai sebagai titik penularan kuman, antara lain yaitu setelah bersin dan batuk, sebelum menyentuh organ tubuh yang terbuka seperti mata, hidung, dan mulut. Selain itu, setelah menyentuh permukaan benda yang sering disentuh termasuk gagang pintu, sebelum dan sesudah merawat luka, sebelum dan sesudah merawat seseorang yang sedang muntah atau diare.
Selain itu, mencuci tangan setelah menyentuh sampah, jika tangan kotor atau berminyak, serta sebelum dan sesudah berpindah dari satu lingkungan ke lingkungan lain.
Berikut cara mencuci tangan yang benar menurut WHO:
1. Basahkan tangan menggunakan air yang bersih.
2. Tuangkan sabun yang cukup untuk membersihkan tangan.
3. Gosok telapak tangan yang satu ke telapak tangan lainnya.
4. Gosok punggung tangan dan sela-sela jari.
5. Gosok telapak tangan dan sela jari dengan posisi saling bertautan.
6. Gosok punggung jari ke telapak tangan dengan posisi jari saling bertautan.
7. Genggam dan basuh ibu jari dengan posisi memutar.
8. Gosok bagian ujung jari ke telapak tangan agar bagian kuku terkena sabun.
9. Gosok tangan yang bersabun di bawah air bersih yang mengalir.
10. Keringkan tangan dengan lap sekali pakai atau tisu.
11. Bersihkan pemutar keran air dengan lap sekali pakai atau tisu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News