4 Syarat Liburan ke Malaysia Tanpa Karantina, Berlaku Mulai 1 April 2022

Kamis, 24 Maret 2022 | 07:22 WIB Sumber: Kompas.com
4 Syarat Liburan ke Malaysia Tanpa Karantina, Berlaku Mulai 1 April 2022

ILUSTRASI. Mulai 1 April 2022, wisatawan Malaysia tidak perlu lagi menjalani karantina. REUTERS/Lim Huey Teng


MALAYSIA - BANDUNG. Ada kabar gembira buat Anda yang sudah kangen jalan-jalan. Pemerintah Malaysia mempermudah perjalanan wisatawan ke negeri Jiran. Mulai 1 April 2022, wisatawan tidak perlu lagi menjalani karantina. 

"Kebijakan ini berlaku mulai 1 April 2022," ujar Direktur Deputi Malaysia Tourism Promotion Board, Haryanty Abu Bakar dalam konferensi persnya di Bandung, Rabu (23/03/2022). 

Selain itu, per 1 April 2022, pemerintah Malaysia akan membuka seluruh akses wisatawan yang ingin berlibur kesana, baik lewat jalur udara, laut, dan darat. Sebab, selama ini pihaknya hanya membuka satu pintu, yakni melalui Bandara Langkawi. 

Meski aturan karantina bagi wisatawan sudah tak berlaku, namun ada sejumlah aturan yang disiapkan oleh Pemerintah Malaysia, di antaranya: 

Wisatawan menggunakan aplikasi MySejahtera yang berfungsi  sama seperti PeduliLindungi di Indonesia. Wisatawan diwajibkan mengisi data dalam aplikasi MySejahtera sebelum keberangkatan. 

Baca Juga: Persiapkan Langkah Menuju Endemi, Pemerintah Kebut Vaksinasi Dosis Kedua dan Booster

Melakukan test PCR dua hari sebelum keberangkatan dan hasil tes harus dipastikan negatif. Jika waktu PCR lebih dari dua hari, maka tidak diperbolehkan berangkat. 

Wisatawan yang merupakan penyintas Covid-19 60 hari sebelum keberangkatan bisa melakukan tes antigen. 

Wisatawan diminta menyiapkan asuransi perjalanan dari Indonesia. Ini penting untuk antisipasi bila wisatawan terpapar Covid-19 di Malaysia. Lihat Foto Batu Caves, Malaysia.

Baca Juga: Daftar 23 Negara yang Bisa Dapat Visa on Arrival di Bali

Melalui kebijakan ini, Haryanty berharap jumlah kunjungan wisatawan dari Indonesia ke Malaysia meningkat. Pada 2020, jumlah kunjungan orang Indonesia ke Malaysia hanya sekitar 711.000 orang. Itu pun untuk perjalanan pekerja dan mahasiswa. 

Sedangkan jumlah orang Malaysia yang masuk ke Indonesia pada tahun yang sama mencapai 980.000 orang. 

Sementara itu, Koordinator Divisi Outbond Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) Jawa Barat, Nico Darmawan Effendi mengatakan, hingga kini bandara dari Jawa Barat belum menerima penerbangan internasional. 

Jadi, masyarakat yang ingin berlibur ke Malaysia harus terbang lewat bandara di Jakarta atau Bali. Begitu pula sebaliknya. 

Ia berharap Bandara Husein Sastranegara Bandung dapat segera membuka kembali penerbangan internasional, sehingga wisatawan Malaysia pun bisa langsung datang ke Bandung. 

"Karena ini juga akan menaikkan perekonomian di Bandung dan Jabar," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Liburan ke Malaysia Tak Perlu Karantina Mulai 1 April, Ini 4 Syaratnya"
Penulis : Kontributor Bandung, Reni Susanti
Editor : Nabilla Tashandra

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru