BULU TANGKIS - JAKARTA. Sejumlah penggemar bulu tangkis Tanah Air berharap pasangan ganda putra legendaris, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dapat menjadi pelatih di Indonesia setelah memutuskan untuk gantung raket.
Mereka menilai kehadiran Ahsan/Hendra sebagai pelatih sangat penting untuk melahirkan regenerasi atlet bulu tangkis Indonesia di masa depan.
"Berharap sih mereka bisa jadi coach biar ada regenerasi. Apalagi dibilang mereka pensiun enggak muda, itu patut diapresiasi," kata Sopian (36), seorang penggemar bulu tangkis saat ditemui di Istora, Minggu (26/1/2025).
Menurut Sopian, Ahsan/Hendra bukan hanya menyumbangkan prestasi bagi Indonesia, tetapi juga menunjukkan sikap dan etika yang patut diteladani oleh generasi muda.
Baca Juga: 6 Wakil Lolos ke Perempat Final, The Daddies Resmi Pensiun
Ia berharap akan ada atlet-atlet baru yang bisa meniru sikap profesionalisme mereka di lapangan.
"Berharap sih bisa ada generasi lagi yang bisa seperti mereka, contoh dari etikanya, perilakunya, terus main di lapangannya, sama sikap mereka. Mudah-mudahan selanjutnya ada generasi baru seperti mereka," tambahnya.
Pendapat serupa juga disampaikan oleh Imam Nasrudin (25), yang menilai PBSI harus segera merekrut Ahsan/Hendra sebagai pelatih.
Menurut dia, setelah pensiun, mereka berpotensi dilirik oleh negara lain untuk melatih, sehingga PBSI dan pemerintah harus bergerak cepat.
"Harapannya mereka menjadi coach di Indonesia sebelum diambil sama negara luar. Kan pasti negara lain banyak juga yang melihat mereka dengan prestasi segudang. Jangan sampai diambil negara lain," ujar Imam saat ditemui di Istora.
Baca Juga: Simak Jadwal 10 Wakil Indonesia di Indonesia Masters 2025, Ada The Daddies
Imam juga mengaku kagum dengan kemampuan Ahsan/Hendra yang masih mampu bersaing di level tertinggi meski usia mereka tidak lagi muda bagi seorang atlet. Oleh karena itu, ia menilai pemerintah harus benar-benar memperhatikan potensi mereka untuk tetap berkontribusi bagi bulu tangkis Indonesia.
"Kan enggak semua atlet bisa seperti mereka, dengan umur segitu tapi masih bisa bersaing di top elite," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, acara perpisahan bertajuk Tribute to The Daddies akan berlangsung sebelum final Indonesia Masters 2025 di Istora, Jakarta, Minggu (26/1/2025) pukul 10.00 WIB.
Baca Juga: Susul Hendra Setiawan, Ahsan Umumkan Gantung Raket
Tribute to The Daddies merupakan bentuk penghormatan terakhir bagi Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan yang telah memutuskan pensiun.
Pengumuman gantung raket pertama kali disampaikan oleh Hendra Setiawan melalui akun Instagram pribadinya pada 3 Desember 2024.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ahsan/Hendra Pensiun, Fans Berharap Jadi Pelatih", Klik untuk baca: https://megapolitan.kompas.com/read/2025/01/26/12390461/ahsan-hendra-pensiun-fans-berharap-jadi-pelatih.
Selanjutnya: 3 dari 10 Pemilik Tesla Pertimbangkan Jual Mobil Gara-gara Tingkah Elon Musk
Menarik Dibaca: Jadwal Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025 Buka hingga 17 Februari
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News