Reporter: Dessy Rosalina Pasaribu | Editor: Catur Ari

Paras ayu Alya Rohali bakal makin jarang nongol di televisi. Selangkah lagi, presenter sekaligus pemain sinetron ini akan sibuk dengan urusan berbau bursa saham. Persisnya, ia menjadi notaris pasar modal.

Langkah Alya menjadi notaris pasar modal berawal dari ketertarikannya terhadap seluk-beluk hukum pasar modal. Minat ini muncul selagi Putri Indonesia 1996 ini mengecap pendidikan magister kenotariatan di Universitas Indonesia (UI) sejak tahun 2008.

Alya bilang, pengetahuannya yang minim soal dunia pasar modal justru membuat ia merasa tertantang untuk mendalaminya. “Akhirnya, saya memutuskan untuk menulis tesis tentang kegiatan di pasar modal,” ujar wanita yang merintis karier keartisannya dari ajang Abang-None Jakarta ini.

Setelah menulis tesis bertajuk Akuisisi oleh Perusahaan Terbuka dengan Indikasi Transaksi Material (Studi pada PT X), Alya mengaku, ketertarikannya terhadap dunia pasar modal kian bertambah. Makanya, dalam waktu dekat, Alya berencana mengambil kursus agar semakin memahami dunia pasar modal.

Persiapan menjadi notaris pasar modal bakal Alya mulai dengan proses magang di salah satu kantor notaris di Jakarta pasca-Lebaran nanti. Ini adalah tahapan wajib yang harus ia lakoni setelah mengantongi gelar magister kenotariatan pada bulan lalu. “Selama ini, kan, hanya teori. Makanya, saya enggak sabar untuk magang dan benar-benar praktik,” imbuh perempuan kelahiran Jakarta, 1 Desember 1976 ini.

Tesis, kursus, dan magang akan Alya kombinasikan dengan ilmu hukum yang sebelumnya ia pelajari. Ya, Alya menyandang gelar sarjana dan master hukum sekaligus. Karena itu, dia optimistis, duet gelar master yang didekapnya bakal membuatnya sukses di karier nonartis. “Kalau punya kantor notaris sendiri, lebih enak juga mengatur waktu dengan keluarga,” imbuh ibu tiga anak ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News