WISATA - JAKARTA. PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk ambil kesempatan selama perhelatan Asian Games 2018. Adapun tujuannya agar Ancol semakin dikenal khususnya di kawasan Asia Tenggara.
Agung Praptono, Vice President Corporate Secretary Pembangunan Jaya Ancol menjelaskan, dengan adanya Asian Games diharapkan dapat semakin memperkenalkan Ancol sebagai salah satu destinasi wisata di Indonesia. Apalagi saat perhelatan Asian Games 2018, membuat jumlah pengunjung menjadi sedikit peningkatan.
"Dibandingkan tahun lalu pengunjung bulan ini meningkat 1% - 2%," ujarnya kepada kontan.co.id, Jumat (24/8). Ia melanjutkan bahwa dengan adanya Asian Games, Ancol tidak hanya fokus pada pengunjung dan pendapatan, tetapi lebih ke arah meningkatkan brand image sehingga dapat lebih dikenal oleh para peserta Asian Games.
Ia juga menjelaskan untuk pendapatan tidak berpengaruh secara signifikan. "Pendapatan dari segmen reksreasi sekitar Rp 1,1 triliun, dengan adanya kedua event tersebut memang mungkin tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan perseroan, tetapi kami bisa menjadi sarana untuk memperkenalkan Ancol di tingkat Asia," tuturnya.
Sedangkan berdasarkan laporan keuangan perusahaan, bottom line perusahaan catatkan penurunan. Sampai semester I ini tercatat sebesar Rp 78,67 miliar atau turun 26,01%.
Agung menjelaskan bahwa penurunan tersebut terjadi karena penurunan interest income yang disertai peningkatan financial carges untuk bunga obiligasi yang mana tahun ini perusaaan juga teleh menerbitkan obligasi sebesar Rp 700 miliar.
Walaupun begitu, perusahaan optimis dapat meningkatkan hal tersebut sebab sedang proses penambahan wahana baru dan perluasan area di Dufan. "Harapannya rencana pengembangan kawasan Dufan mampu meningkatkan kunjungan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
