PAMERAN - JAKARTA. Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (Arebi) DKI Jakarta akan menggelar pameran properti bertajuk Jakarta Property Expo 2018 selama enam hari ke depan. Pameran ini akan diadakan selama periode 10-15 April 2018 di Main Atrium Mall Kota Kasablanka.
Jakarta Property Expo 2018 yang merupakan expo perdana yang digelar Arebi DKI Jakarta. Pameraan ini akan diikuti 20 developer yang sudah menjalin kerja sama dengan anggota Arebi dengan menampilkan sejumlah properti pilihan yang didominasi oleh residensial terutama landed house dan apartemen dengan harga mulai Rp 500 juta hingga Rp 5 Miliar.
Ketua DPD AREBI DKI Jakarta Clement Francis mengatakan, pihaknya sebagai asosiasi yang menaungi para property agent merasa perlu membuat suatu terobosan bagi anggotanya sehingga bisa mendorong para pelaku properti untuk bergerak dan meningkatkan confidence level dari para investor maupun end user untuk lebih aktif lagi melakukan transaksi properti.
“Oleh karena itu, selain pameran juga akan ada berbagai seminar yang akan memberikan wawasan dan referensi bagi masyarakat terkait investasi properti. Harapan kami, Jakarta Property Expo ini dapat menciptakan momentum yang membuat pasar properti lebih bergairah dan bisa dijadikan acara rutin setiap tahunnya,” ujar Clement di Jakarta, Selasa (10/4).
Clement menambahkan, AREBI sebagai asosiasi yang menaungi para broker properti profesional ingin menjembatani anggota dengan para developer sehingga terjalin hubungan kerja sama yang baik dan saling menguntungkan. Broker properti dan developer saling membutuhkan dan harus bersinergi untuk memberikan efek positif bagi pasar properti di Jakarta.
“Kami melihat bahwa saat ini adalah momen yang paling tepat untuk membeli dan berinvestasi di properti. Selain harganya yang masih belum bergerak naik bahkan cenderung stagnan, banyak developer menawarkan promo menarik ditambah bunga bank yang cukup rendah sekitar 7-8%, sehingga membuat harga properti lebih terjangkau,” tambah Clement.
Pameran ini menargetkan 5.000 pengunjung setiap harinya. Arebi DKI Jakarta menargetkan akan membukukan transaksi sekitar Rp 500 miliar dari perhelatan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
