KADIN - JAKARTA. Arsjad Rasjid telah membawa Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia ke arah transformasi yang lebih inklusif dan kolaboratif sejak terpilih sebagai Ketua Umum pada 1 Juli 2021.
Di tengah tantangan pandemi, ia segera menginisiasi berbagai program strategis, termasuk vaksinasi massal gotong royong dan pengadaan fasilitas kesehatan semipermanen untuk membantu penanganan Covid-19.
Selain itu, ia juga menggagas Kadin Net Zero Hub guna mendukung transisi perusahaan Indonesia menuju ekonomi hijau.
Baca Juga: Kemensetneg Telah Menerima Surat dari Arsjad Rasjid Soal Munaslub Kadin
"Kepercayaan investor akan makin kuat jika kita menunjukkan komitmen terhadap pertumbuhan ekonomi yang nyata dan berkelanjutan," ujar Arsjad seperti dikutip dari keterangan tertulis, Senin (24/2/2025).
Dengan pendekatan yang mengedepankan kerja sama lintas sektor, ia merancang empat pilar utama Kadin, yaitu penguatan kesehatan, pemberdayaan ekonomi, pengembangan kewirausahaan, dan penguatan organisasi.
Sejumlah program prioritas turut diluncurkan, termasuk Kadin Cipta, Net Zero Hub, serta Digitalisasi Ekonomi.
Pada 2022, Arsjad semakin memperkuat posisi Kadin sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan reputasi Indonesia di kancah global.
Baca Juga: Arsjad Rasjid: Kerja Sama Industri Pertahanan Bisa Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi
Salah satu terobosannya adalah Green Fund Digital Philanthropy, skema pembiayaan berkelanjutan untuk pelestarian lingkungan.
Ia juga aktif memfasilitasi UMKM melalui Gerakan Kemitraan Inklusif untuk "UMKM Naik Kelas" di Kemenkop UKM serta meluncurkan Wiki Wirausaha, platform digital yang menyediakan akses pelatihan dan kolaborasi bagi pelaku usaha kecil.
"Ketika para pelaku ekonomi mengambil langkah nyata, maka kepercayaan terhadap Indonesia sebagai destinasi investasi global akan semakin kuat," tegasnya.
Komitmen ini juga tercermin dalam peran aktif Kadin di Business 20 (B20), yang memperkuat kerja sama dengan dunia usaha internasional dan meningkatkan daya saing Indonesia di tingkat global.
Pada 2023, Arsjad berfokus pada percepatan transformasi digital dan peran strategis Indonesia di ASEAN. Ia meluncurkan Kadin Cipta untuk menghubungkan pemangku kepentingan dalam ekosistem digital berbasis data.
Di tingkat regional, ia dipercaya sebagai Ketua ASEAN Business Advisory Council (ASEAN BAC) 2023, di mana ia menyusun ASEAN Business Roadmap sebagai panduan strategis bagi negara-negara ASEAN. Selain itu, melalui Indonesia Sustainability Forum, ia menggagas kolaborasi lintas sektor untuk mendorong dekarbonisasi dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Baca Juga: Arsjad Rasjid Paparkan Laporan Pertanggungjawaban di Depan Presiden Prabowo Subianto
"Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan inklusif hanya bisa dicapai dengan kolaborasi erat antar sektor," kata Arsjad.
Ia juga berperan aktif dalam menyusun Peta Jalan Indonesia Emas 2045, yang menegaskan pentingnya kontribusi sektor swasta dalam menciptakan ekosistem bisnis yang tangguh serta lapangan kerja berkualitas.
Memasuki 2024, Arsjad terus memperkuat peran Kadin sebagai mediator dalam penyelesaian sengketa bisnis serta menyiapkan arah pembangunan ekonomi jangka panjang.
Ia memimpin penyusunan White Paper Arah Pembangunan Ekonomi 2024-2029 sebagai panduan strategis bagi kebijakan ekonomi nasional.
Dalam bidang digitalisasi, ia meluncurkan WikiExport untuk membantu UMKM terlibat dalam perdagangan internasional, serta Kadinpedia AI sebagai basis data berbasis kecerdasan buatan yang dapat dimanfaatkan oleh dunia usaha dan pemerintah.
"Dengan aksi konkret, kita bisa meningkatkan kepercayaan dunia terhadap perekonomian Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: Kubu Arsjad Rasjid Beberkan Alasan Pelaksanaan Munaslub Kadin Tidak Sah
Sepanjang masa kepemimpinannya, Arsjad berupaya membuktikan bahwa sinergi antara sektor publik dan swasta merupakan kunci utama dalam membangun ekonomi yang berkelanjutan dan kompetitif.
Selanjutnya: Great Eastern General Tak Lakukan Perubahan Bisnis Meski Ada Implementasi PSAK 117
Menarik Dibaca: Konsumsi 3 Rempah Ini Untuk Redakan Sakit Perut hingga Mual
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
