Pasar multi purpose vehicle (MPV) di Tanah Air kedatangan pemain lama dengan wajah baru. Selasa (8/5) lalu, Honda Prospect Motor meluncurkan New Honda Freed dalam tiga tipe sekaligus. Produsen mobil asal Jepang ini melakukan perubahan pada eksterior dan interior Freed.
Dengan desain yang lebih stylish, Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director Honda Prospect Motor, optimistis, konsumen Indonesia akan menerima dengan baik New Honda Freed. Karena itu, ia memasang target penjualan jagoan Honda di kelas mobil keluarga ini bakal menembus 20.000 unit per tahun. "Tidak ada alasan kami tidak yakin. Selama tiga tahun dipasarkan, penjualan Honda Freed mencapai 37.128 unit di seluruh Indonesia," katanya.
Jika target itu tercapai, menurut Jonfis, New Honda Freed akan menyumbang sekitar 30% dari total penjualan Honda di Indonesia. Selama ini, pasar terbesar Freed adalah Jakarta yang mencaplok 50% dari total penjualan mobil tujuh penumpang itu. Tiap bulan Honda Freed yang laku terjual mencapai 1.400 unit.
Untuk mencapai target tersebut, Honda akan melancarkan sejumlah strategi. Di antaranya adalah dengan menggencarkan promo New Honda Freed di pelbagai media massa. Selain itu, Honda juga bakal memberikan gimick kepada konsumen yang loyal. "Target pasar Honda New Freed adalah keluarga muda dari usia 30 hingga 45 tahun," imbuh Jonfis. Harga jual New Honda Freed sendiri yaitu mulai Rp 210 juta per unit.
Sebelumnya, akhir Februari 2012 lalu, Chery Mobil Indonesia merilis varian baru Eastar dengan harga jual mulai Rp 199 juta per unit. Bungai Ongo, Managing Director Chery, mengatakan, perusahaannya sudah menyiapkan investasi senilai Rp 300 miliar untuk membangun jaringan diler di 15 kota, seperti Palembang, Samarinda, Banjarmasin dan Balikpapan. Harapannya, pelayanan baik sales maupun after sales akan lebih maksimal setelah ada diler baru.
Lantaran belum memiliki vendor lokal, suku cadang akan diimpor langsung dari China dan akan tersedia di diler-diler Chery. Konsumen pengguna mobil Chery pun bisa mendapatkan produk suku cadang asli bukan tiruan. "Untuk saat ini semua suku cadang asli akan kami datangkan dari prinsipal di China," beber Bungai.
Produk betul-betul baru
Tapi, tak melulu pemain lama dengan tampang anyar yang datang meramaikan pasar MPV di Tanah Air. Sebab, sebentar lagi Nissan Motor Indonesia berencana menghadirkan Evalia yang berbekal pintu geser alias sliding door seperti Honda Freed. Sayang, Teddy Irawan, Deputy Director National Sales and Promotion Nissan belum mau blak-blakan soal waktu peluncuran mobil berjulukan baby Serena itu, karena mirip Nissan Serena. "Yang jelas tahun ini dan dalam waktu dekat," ujar dia.
Teddy menyatakan, kelak Nissan akan membanderol Evalia dengan harga di bawah Rp 200 juta per unit. Cuma lagi-lagi, Teddy masih enggan berbagi informasi soal target penjualannya. "Sedang kami hitung," kilahnya.
Yang pasti, Teddy menambahkan, Evalia akan melengkapi lini produk Nissan di segmen MPV. Asal tahu saja, di segmen MPV dengan harga di bawah Rp 300 juta, Nissan masih mengandalkan Grand Livina.
Soehari Sargo, pengamat otomotif, menilai, peluncuran varian dan produk baru memberi arti bahwa produsen masih melihat celah pasar di segmen MPV. Soalnya, pasar kendaraan di Indonesia berlapis-lapis. Dengan kata lain, ada yang membidik segmen menengah bawah, menengah, dan atas. Jadi, "Tidak ada masalah karena memiliki segmen masing-masing, tinggal bagaimana agen tunggal pemegang merek (ATPM) melancarkan strategi merebut pasar," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
