VIRUS CORONA - JAKARTA. Iwan Setiawan Lukminto, Presiden Direktur PT Sri Rejeki Isman Tbk, mengungkapkan, dalam menghadapi persebaran virus korona (COVID-19) seluruh masyarakat harus menyikapi situasi ini dengan disiplin diri yang tinggi dengan menerapkan life style atau pola hidup sehat dalam melawan (COVID 19).
Pria kelahiran 44 tahun yang lalu ini menilai masyarakat dari berbagai latar belakang perlu saling membantu untuk mengurangi penyebaran virus melalui social distancing serta merubah kebiasaan sehari-hari dengan menerapkan gaya hidup sehat dalam melawan penyebaran virus corona.
Baca Juga: Minta warganya dibebaskan di tengah wabah corona, Amerika perberat sanksi pada Iran
"Tingkat penyebaran virus cepat, kita harus menanggulangi (COVID-19) secara komprehensif dan kompak bersama seluruh stakeholder dalam melawan penyebaran virus corona (COVID-19)," ujarnya kepada kontan.co.id, Rabu (18/3).
Pria yang masuk ke dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia versi Forbes tahun 2019 dengan total kekayaan sebesar US$585 juta, atau mencapai Rp 8,19 triliun ini mengungkapkan, dalam rangka kemanusiaan pihaknya ikut serta membantu pemerintah, para medis dan masyarakat melawan persebaran virus corona.
"Kami sedang memproduksi ADP dan masker dengan skala besar-besaran untuk keperluan domestik. Jadi kita harus bantu paramedis di lapangan, dan masyarakat agar terhindar dari (COVID-19)," ungkapnya.
Tak hanya di level internal perusahaan, pihaknya juga bekerja sama dengan pihak lain dalam memproses penyaluran bantuan tersebut. Pihaknya tengah mengusahakan pengadaan barang-barang seperti masker kesehatan hingga Alat pelindung diri (ADP) kepada pihak yang membutuhkan.
Baca Juga: Bos Mayapada Grup siap bantu pemerintah tangkal penyebaran virus corona
Tapi Iwan belum menjelaskan dengan detail rencana besaran nilai bantuan serta dengan siapa saja pihaknya bekerjasama dalam proses penyaluran bantuan. Tetapi, pihaknya siap membantu Pemerintah memerangi virus korona (COVID-19) dalam skala yang lebih luas.
"Yang utama, pasti kami akan membantu Pemerintah memerangi korona(COVID-19). Saat ini kami berkonsentrasi membantu pemerintah dan menyelesaikan orderan dari BNPB, Kementerian Pertahanan, Polri, BUMN, dan juga Rumah Sakit di Indonesia untuk pengadaan masker dan ADP," tambahnya lagi.
Sementara itu, Iwan berkata di tengah pukulan korona (COVID-19) yang cukup panas mendera berbagai lini usaha, perusahaannya kini masih beroperasi secara normal. "Yang perlu kita cermati adalah efek dari negara-negara yang sedang melakukan lockdown. Bagaimana suatu negara menanggulangi serangan (COVID 19)," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News