Donny Trisnadi menanti panggilan terakhir

Rabu, 23 Januari 2013 | 09:10 WIB Sumber: Mingguan KONTAN, Edisi 21 - 27 Januari 2013
Donny Trisnadi menanti panggilan terakhir

ILUSTRASI. Pejalan kaki melintas dekat logo Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta (14/7). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/14/07/2016


Hari-hari ini, Donny Trisnadi sedang dalam masa penantian. Credit risk associate di unit Credit Risk Management Services Citibank ini bukan menanti promosi jabatan, lo. Ia tengah menanti panggilan dari Perserikatan Bisbol dan Sofbol Amatir Seluruh Indonesia (Perbasasi) untuk masuk pemusatan latihan nasional (pelatnas) SEA Games XVII di Myanmar, akhir tahun nanti.

Ya, pegawai Citibank Indonesia ini adalah kapten tim bisbol Indonesia yang berhasil menggondol medali perak pada SEA Games XVI dua tahun lalu. “Biasanya pemusatan latihan mulai Februari,” kata Donny.

Pria kelahiran Jakarta, 5 September 1981, ini mengenal bisbol sejak umur delapan tahun. Meski sejak 2006 bekerja di Citibank, Donny tetap setia pada bisbol. Bahkan, ketika dia harus masuk pelatnas SEA Games 2011, dia rela mengorbankan waktu pribadinya.

Saban pagi dia berlatih antara 05.00 hingga 07.30 pagi. Usai latihan, baru berangkat ke kantor. “Saya melakukan itu selama sembilan bulan,” ujar lulusan Ohio State University, Amerika Serikat (AS).

Meski bos di kantor selalu mendukung aktivitasnya mewakili Indonesia di ajang olahraga internasional, Donny sudah berketetapan hati menjadikan SEA Games tahun ini sebagai pengabdian terakhirnya di tim nasional bisbol. Ia ingin memusatkan perhatian kariernya sebagai seorang bankir. “Saya sudah merasakan kebanggaan sebagai kapten tim. Ke depan, mungkin saya dapat memimpin salah satu unit di Citi Indonesia,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Catur Ari
Terbaru