Flag Football, olahraga turunan American Football mulai populer di Indonesia

Sabtu, 14 Juli 2018 | 16:05 WIB   Reporter: Abdul Basith
Flag Football, olahraga turunan American Football mulai populer di Indonesia


OLAHRAGA - JAKARTA. Beberapa tahun terakhir, mulai berkembang cabang olahraga baru di Indonesia. Namanya: flag football. Ini merupakan olahraga turunan dari american football. Bedanya adalah, flag football minim benturan fisik antara pemain. Sedang american football sarat kontak fisik.

Olahraga ini belum sepopuler sepakbola atau bulu tangkis. Meski begitu, beberapa sekolah memasukkan flag footbal sebagai ekstra kurikuler mereka. Negara kita sudah punya tim nasional (timnas) flag football.

Akbar Kusuma, pelatih timnas flag football usia muda, menuturkan, olahraga ini bisa dimainkan siapa saja. Baik yang berbadan besar maupun kecil bisa jadi pemain. Saat ini, rata-rata atlet flag football di Indonesia berusia 25 tahun. Meskipun begitu, ada juga yang sudah berumur 40 tahun. "Flag football adalah olahraga yang dasarnya dari american football, sama seperti futsal yang merupakan turunan dari sepakbola," ujar Akbar kepada Kontan.co.id.

Flag football, Akbar bilang, lebih mudah berkembang di Indonesia dibanding american football. Sebab, kontak fisik antara pemain dalam olahraga tersebut lebih minim. Sehingga, pemain flag football tidak memerlukan berbagai alat pelindung layaknya pemain american football.

Di american football, pemain bertahan harus menjatuhkan pemain lawan yang membawa bola. Sedang pada flag football, pemain cukup mencabut setidaknya satu bendera yang terpasang di pinggang pemain lawan yang membawa bola. Pemain flag football lebih sedikit, hanya delapan orang saja. Sementara jumlah pemain american football mencapai 11 orang.

 

Ada kejuaraan

 

Saat ini, Akbar mengungkapkan, ada beberapa universitas yang memiliki tim flag football dan aktif ikut kejuaraan, baik skala regional maupun nasional. Kejuaraan olahraga ini ada di bawah naungan Indonesian Flag Football Association (IFFA). Misalnya, Merdeka Bowl dan National Friendly Games (NFG).

Selain itu, ada College Bowl yang merupakan kejuaraan tingkat mahasiswa. Untuk tingkat sekolah menengah atas (SMA), juga ada kejuaraannya. Bahkan tiap wilayah, Akbar bilang, punya liga sendiri. "Ini menunjukkan tingginya minat daerah terhadap flag football," kata dia.

Hanya, perkembangan flag football terbesar masih di Pulau Jawa. Untuk wilayah Sumatra dan Bali, Akbar menyebutkan, sudah ada yang bermain flag football tetapi belum ada tim yang terbentuk.

Tentu, flag football memiliki kejuaraan tingkat internasional. Pada September nanti, Indonesia akan jadi tuan rumah kejuaraan antarnegara Asia Tenggara.

Menurut Amanza Reza, penggemar sekaligus pemain flag football, kian banyak mahasiswa kita yang menyenangi olahraga ini. "Kami sedang berupaya agar olahraga ini bisa diakui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)," imbuhnya.

Bagi yang tertarik, bisa bergabung dengan IFFA yang rutin latihan setiap Rabu malam dan Sabtu pagi di GBK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi
Terbaru