Hayo, Dahlan pernah selingkuh!

Selasa, 09 April 2013 | 15:11 WIB   Reporter: Asnil Bambani Amri
Hayo, Dahlan pernah selingkuh!

ILUSTRASI. Kurs dollar-rupiah di BCA hari ini Jumat 5 November 2021, intip sebelum tukar valas./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/21/11/2012.


JAKARTA. Siapa sangka, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan pernah selingkuh saat masih bekerja menjadi wartawan di Surabaya. Namun, selingkuh yang dimaksudkan Dahlan disini berkaitan dengan pekerjaan bukan berkaitan dengan hal-hal lainnya.

Cerita selingkuh tentang pekerjaan ini diungkapkan oleh Dahlan Iskan saat hadir sebagai pembicara di bedah buku berjudul Dapur Media di kantor Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta, Selasa (9/4).

Dahlan bercerita, perselingkuhan saat bekerja itu terjadi di Surabaya, saat itu dirinya bekerja sebagai pembantu tetap koresponden Majalah Tempo. Selain bikin laporan untuk Majalah Tempo, Dahlanjuga menulis laporan untuk Harian Kompas "Saat di Tempo saya selingkuh dengan mengirim berita ke Kompas," terang Dahlan.

Menurut menteri yang juga pemilik media Jawa Pos ini, perselingkuhannya saat bekerja di Tempo itu berlangsung sampai enam bulan. Namun diakuinya, perselingkuhan kerjanya itu sebagai suatu kesalahan hingga akhirnya ia minta maaf ke redaksi Majalah Tempo.

"Saya sadar itu suatu kesalahan, sampai kemudian saya minta datang ke Tempo di Jakarta untuk minta maaf," terang Dahlan. Karena mengakui kesalahan, Tempo menurut Dahlan tetap berbesar hati dan mengangkatnya menjadi karyawan Tempo.

"Saat itu saya menjadi karyawan pertama yang ada diluar daerah (Surabaya)," kata Dahlan. Ia bilang, sejak itulah karirnya di media berkembang hingga akhirnya ia menjadi kepala biro di Tempo Surabaya sampai kemudian ia memilih mengundurkan diri dan keluar Tempo untuk mendirikan media sendiri yang kini mekar sampai ke banyak daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru