GADGET BARU - JAKARTA. Setelah pertama kali diperkenalkan melalui acara online pada akhir Maret lalu, mulai Jumat (10/4/2020) Huawei P40 Pro resmi meluncur di Indonesia lewat event yang juga digelar secara live streaming karena wabah Covid-19.
"Peluncuran Huawei P40 Pro kami lakukan secara online sehingga teman-teman bisa tetap tinggal di rumah sambil mendapatkan update terbaru dari kami," ujar Deputy Country Director Huawei CBG Indonesia, Lo Khing Seng.
P40 Pro merupakan salah satu model dari trio ponsel terbaru Huawei. Dua model lainnya adalah P40 dan P40 Pro Max.
Baca Juga: Resmi masuk Indonesia, Huawei P40 Pro dijual Rp 14,5 juta
Sebagai model yang diposisikan di antara kedua “saudaranya”, P40 Pro memiliki fitur yang lebih tinggi dibandingkan P40 tapi lebih rendah dari P40 Pro Max.
Ponsel ini dibekali chip Kirin 990, berikut RAM 8 GB, media internal 256 GB, dan baterai berkapasitas 4.200 mAh yang mendukung fast charging 40 watt.
Layar Huawei P40 Pro menggunakan panel OLED berdiagonal 6,58 inci dengan resolusi 2.640 x 1.200 piksel dan refresh rate 90 Hz. Huawei turut membenamkan fitur pemindai sidik jari terintegrasi.
Dibanding P30 Pro pendahulunya, P40 Pro yang memiliki ketahanan terhadap air dan debu dengan sertifikasi IP-68 ini turut mengusung sejumlah peningkatan di sektor kamera yang dipercanggih.
Training Director Huwawei CBG Indonesia, Edi Supartono, saat menjelaskan fitur-fitur Huawei P40 Pro dalam acara peluncurannya di Indonesia yang digelar secara online, Jumat (10/4/2020).
Di punggung P40 Pro terdapat empat buah kamera yang terdiri dari kamera utama (wide) 50 MP (RYYB, f/1.9, OIS), kamera telephoto 12 MP (f/3.4, 5x optical zoom, OIS), kamera ultra wide 40 MP (f1.8), dan kamera ToF.
"Huawei P40 Pro masih menjadi inovator terdepan di industri dalam telefoto jarak jauh," ujar Training Director Huwawei CBG Indonesia, Edi Supartono.
Kamera depan P40 Pro yang termuat dalam lubang punch hole di sisi kiri atas layar kini berjumlah dua buah, terdiri dari kamera 32 MP (f/2.2) yang sudah mendukung autofokus dan kamera ToF.
Seperti seri Mate 30 yang diluncurkan September tahun lalu, P40 Pro tidak dibekali aneka layanan dan aplikasi Google lantaran Huawei masuk daftar hitam entity list pemerintah AS.
Namun, sistem operasinya masih menggunakan Android 10, dilapis antarmuka EMUI 10.1. Di Indonesia, P40 Pro dijual seharga Rp 14.499.000 dengan varian warna Deep Sea Blue dan Silver Frost.
Pre-order untuk ponsel ini akan dibuka pada 11 April hingga 17 April 2020 lewat kanal ritel offline, berikut e-commerce Lazada, Shopee, JD.id, dan Blibli.com Setelah P40 Pro, pihak Huawei mengatakan bahwa ponsel P40 dan P40 Pro Plus akan menyusul dipasarkan di Indonesia pada pertengahan 2020.
Baca Juga: Samsung: Laba kuartal pertama tahun ini kemungkinan mencapai US$ 5,2 miliar
Penulis : Kevin Rizky Pratama
Editor : Oik Yusuf
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Resmi Masuk Indonesia, Huawei P40 Pro Dijual Rp 14,5 Juta".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
