Komplitnya hidangan Asia Tenggara di Seribu Rasa

JAKARTA. Kawasan Menteng Jakarta memang telah lama dikenal sebagai kawasan cagar budaya, khususnya warisan arsitektur zaman Hindia Belanda. Seiring dengan perubahan gaya hidup masyarakat, sebagaian hunian lama di kawasan ini beralih fungsi menjadi bangunan komersial tanpa meninggalkan ciri khas rumah aslinya.

Salah satunya adalah Resto Seribu Rasa yang menyajikan hidangan bercitarasa Asia Tenggara. Restoran yang terletak di Jalan Haji Agus Salim 128 Menteng Jakarta Pusat ini menjadi salah satu restoran favorit di Ibu Kota. Tempat bersantap ini tidak hanya memiliki lokasi strategis dan diapit oleh gedung perkantoran di pusat kota, tetapi juga suasana interiornya bergaya tropis yang eksotik.

Menurut Clement Mathias, Liaison Officer Restoran Seribu Rasa, prinsip bangunan tropis juga diterapkan dalam arsitektur restoran ini adalah hadirnya tiga massa bangunan yang dipisahkan oleh halaman dalam (inner courtyard) di bagian tengah dan belakang lahan.

"Konsep inner courtyard yang dilengkapi oleh tanaman dan kolam hias ini berhasil mengoptimalkan masuknya cahaya alami dan sirkulasi udara segar sehingga menyatukan suasana ruang dalam dengan lingkungan di luar," ujarnya Kepada KONTAN, Jumat (21/2).

Ia bilang, konsep resto dengan suasana outdoor ini memang menjadi keunggulan Seribu Rasa dan membedakannya dengan resto lain yang ada baik di mal sepanjang Jl. Thamrin maupun di kawasan Menteng. Hal ini karena desainer sengaja menarik pintu masuk resto ke halaman courtyard muka dan menempatkan area makan utama pada bangunan dua lantai di tengah lahan agar pelanggan yang datang benar-benar lepas dari hingar bingar di jalan dan meresapi relaksnya suasana di resto ini.

Karena bercita rasa Asia Tenggara maka makanan dari Southeast Asia ini sangat kaya. Baik dari sisi ragam, rasa, serta variasi makanan Gurihnya Binjai Fried Chicken, sedapnya Butter Sauce Crab, crispy-nya Fried Jurong Fish, serta nikmatnya Lamb Honey Sauce, sungguh memberikan pengalaman kuliner yang menyenangkan.

Apalagi jika sebelumnya mencicipi Udang Gulung Tempoe Doeloe sebagai appetizer. Sebagai penutup, sensasi rasa Durian Ketan Malaka dengan ditemani minuman Semilir Brastagi pastinya membuat suasana makan Anda menjadi terasa spesial.

Maka tidak heran bila restoran ini sudah pernah dikunjungi Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki Moon, Mantan Ibu Negara dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton, Portuguese former international soccer player Luis Figo, Wakil Presiden Indonesia Boediono, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Korean Actor Singer Lee seung Gi. Lalu sejumlah artis ternama di Indonesia juga sudah berlangganan di Resto ini seperti Luna Maya, Olla Ramlan dan beberapa artis lainnya.

Bila Anda tertarik ini sejumlah menu makanan dan minuman di Resto Seribu Rasa yakni, Udang Gulung Tempoe Doeloe, Selat Popia, Gulai Fish Head Tasik, Grilled Jumbo Prawn Pantai Selatan, Dendeng Balado Dua Rasa, Lontong Sayur Medan. Sementara minuman seperti Sejuk Losari, Semilir Brastagi, Home Made Lime Ice Tea. Harga makanan di resto ini mulai dari Rp 39.000 sampai Rp 150.000 per menu. 

Namun sebelum memutuskan makan di Resto ini, Anda harus pesan dulu lewat telepon beberpa jam sebelumnya, atau amannya satu hari atau dua hari sebelumnya. Bila Anda datang langsung, maka Anda harus berlapang dada ditolak. Resto yang berdiri sejak tahun 2007, kini sudah memiliki dua cabang lainnya yakni di Gandaria City dan Lotte Shopping Avenue Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News