Kuliner kekuatan promosi pariwisata Indonesia

Minggu, 17 September 2017 | 15:56 WIB   Reporter: Jane Aprilyani
Kuliner kekuatan promosi pariwisata Indonesia


WISATA KULINER - Dikenalnya pariwisata Indonesia tak lepas dari kuliner khas daerahnya. Sehingga tak heran Kementerian Pariwisata memasukkan kuliner sebagai cara mempromosikan Indonesia.

Asisten Deputi Pengembangan Pasad Eropa, Timur Tengah, Afrika, Amerika, (ETTAA) Nia Niscaya menyebutkan, kegiatan promosi dengan memasukkan kuliner Indonesia juga lebih cepat dikenal dunia. Salah satu program percepatan khusus di bidang kuliner, Kemenpar telah mengkurasi restoran-restoran yang telah established di 10 negara untuk diberi penghargaan sebagai Restoran Wonderful Indonesia yang perlu dipromosikan secara masif.

"Potensi kita tidak kalah. Jenis makanan kita juga seabrek jumlahnya. Tinggal mengemas menjadi kekuatan yang memiliki commercial value, bukan hanya cultural value," tutur Nia dalam keterangan yang diterima KONTAN, Minggu (17/9)

Menteri Pariwisata Arief Yahya menjelaskan dalam porofolio bisnis pariwisata Indonesia itu, 60% kebudayaan, 35% alam, dan 5% manmade. Dari 60% culture itu, wisata belanja dan kuliner mencapai 45% sendiri.

Untuk menunjukkan jagoan di sektor makanan, Indonesia akan hadir di festival makanan Prancis, Village International de la Gastronomie September ini. 

"Lagi-lagi kita harus belajar dari Thailand, pariwisata mereka menyapa dunia dengan kulinernya, dan sukses. Vietnam juga mencontoh Thailand dan sukses. Kita punya potensi besar di kuliner, itu yang harus kita kembangkan agar go international," ucap Arief Yahya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia
Terbaru