Kuota internet Kemendikbud mulai disalurkan, ini aplikasi yang tidak bisa diakses

Selasa, 12 Oktober 2021 | 15:58 WIB   Penulis: Tiyas Septiana
Kuota internet Kemendikbud mulai disalurkan, ini aplikasi yang tidak bisa diakses

ILUSTRASI. Kuota internet Kemendikbud mulai disalurkan, ini aplikasi yang tidak bisa diakses. KONTAN/BAihaki/4/7/2021


EDUKASI - Jakarta. Kuota internet Kemendikbud Ristek tahap kedua sudah mulai disalurkan sejak 11 Oktober 2021. Perlu diingat jika ada aplikasi, situs, media sosial atau medsos, hingga game yang tidak bisa diakses memakai kuota itu.

Program bantuan kuota internet dari Kemendikbud Ristek disalurkan selama tiga bulan, masing-masing pada 11-15 September, 11-15 Oktober, dan 11-15 November 2021. 

Besaran kuota yang disalurkan berbeda di setiap jenjangnya diantaranya: Siswa PAUD akan mendapatkan kuota sebesar 7 GB setiap bulan, sedangkan siswa SD hingga menengah memperoleh 10 GB setiap bulan. 

Untuk pendidik dari jenjang PAUD hingga pendidikan menengah mendapatkan kuota 12 GB setiap bulan. Dosen dan mahasiswa akan mendapat kuota sebesar 15 GB per bulan. 

Kuota yang dibagikan adalah kuota umum yang bisa digunakan untuk mengakses semua situs, kecuali yang diblokir oleh Kemenkominfo dan yang tercantum dalam laman kuota internet Kemendikbud Ristek. 

Baca Juga: 10 Kampus yang punya jurusan teknik terbaik di Indonesia versi THE WUR 2022

Berikut ini daftar situs serta aplikasi medsos, video, dan game yang tidak bisa dibuka dengan kuota data internet Kemendikbud Ristek.

Medsos dan aplikasi yang diblokir kuota Kemendikbud Ristek

1. Media sosial 

  • Badoo
  • Bigolive
  • Facebook
  • Instagram 
  • Periscope
  • Pinterest
  • Snackvideo
  • Snapchat
  • Tinder 
  • Tumblr
  • Twitter
  • Vive
  • Vkontake
  • YY

Baca Juga: Cara melihat dan cetak rekening koran BCA secara online tanpa perlu ke kantor cabang

Editor: Tiyas Septiana

Terbaru