Liburan saat PPKM Darurat? 5 museum ini bisa dikunjungi secara virtual

Jumat, 23 Juli 2021 | 13:19 WIB   Penulis: Tiyas Septiana
Liburan saat PPKM Darurat? 5 museum ini bisa dikunjungi secara virtual

ILUSTRASI. Liburan saat PPKM Darurat? 5 museum ini bisa dikunjungi secara virtual. Foto: Museum Gajah. KONTAN/Fransiskus Simbolon


WISATA -  Anda tetap bisa liburan meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat (PPKM Darurat) masih berjalan dengan mengunjungi museum yang menyediakan layanan wisata virtual. 

PPKM Darurat diperpanjang hingga tanggal 25 Juli mendatang dan akan dievaluasi pada 26 Juli. Tempat wisata seperti museum ditutup sementara untuk menghindari kerumunan yang berpotensi menyebarkan virus Covid-19. 

Kabar baik bagi Anda yang gemar berkunjung ke museum, ada beberapa museum di Indonesia yang menyediakan layanan tour virtual. 

Bersumber dari laman Direktorat SMP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), di bawah ini 5 museum yang menyediakan layanan wisata vitual. 

Baca Juga: Ini perawatan yang tepat bagi pasien positif Covid-19 sesuai tingkatan gejala

  • Museum Nasional - Jakarta

Museum Nasional atau sering dikenal dengan nama "Museum Gajah", merupakan salah satu museum di Indonesia yang menyediakan layanan wisata virtual. 

Museum Nasional memiliki lebih dari 160.000 benda-benda bernilai sejarah. Koleksi tersebut terdiri dari 7 jenis koleksi Prasejarah, Arkeologi masa Klasik atau Hindu-Budha; Numismatik dan Heraldik; Keramik; Etnografi, Geografi dan Sejarah. 

Untuk mengunjungi Museum Nasional secara virtual, Anda bisa mengunjungi situs https://museumnasional.iheritage.id/

  • Museum Kepresidenan - Jawa Barat

Provinsi Jawa Barat juga memiliki museum yang menyediakan virtual tour bagi masyarakat yang ingin menikmati koleksinya. 

Museum Kepresidenan menyediakan layanan wisata secara virtual bagi masyarakat yang ingin mengetahui informasi tentang para presiden di Indonesia. 

Ada juga koleksi pribadi milik para presiden Indonesia, teks Proklamasi, Koleksi patung keenam presiden Indonesia, dan koleksi lainnya. 

Untuk melihat koleksi dari Museum Kepresidenan, Anda bisa mengunjungi laman https://museumkepresidenan.indonesiaheritage.org/

  • Museum Sangiran - Jawa Tengah

Indonesia memiliki sejarah yang panjang sejak masa pra sejarah. Anda bisa menemukan berbagai benda peninggalan masa pra sejarah di Indonesia dengan berkunjung ke Museum Sangiran di Jawa Tengah. 

Karena sedang dalam situasi PPKM Darurat pandemi Covid, mengunjungi museum tersebut tentu tidak diperbolehkan. 

Baca Juga: Sedang cari kerja? BUMN ini buka lowongan di banyak posisi, cek detailnya ini

Anda tetap bisa menikmati koleksi di Museum Sangiran dengan mengakses layanan wisata virtual yang disediakan museum ini. 

Terdapat 5 klaster yang disediakan Museum Sangiran yaitu Klaster Ngebung, Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Bukuran, dan Museum Lapangan Manyarejo. 

Untuk menikmati layanan tour virtual Museum Sangiran Anda bisa mengunjungi situs https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/virtualmuseum/

  • Museum Benteng Vredeberg - DI Yogyakarta

Ingin mengetahui kisah perjuangan nasional Bangsa Indonesia? Anda bisa mendapatkan informasinya dengan mengunjungi Museum Benteng Vredeberg melalui tour virtual. 

Anda bisa melihat koleksi museum yang berada di Provinsi D.I Yogyakarta ini secara visual dan mendapatkan informasi lengkap tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia. 

Anda cukup mengunjungi laman https://virtualtourvredeburg.id/ untuk menikmati layanan wisata virtual museum ini. 

  • Museum Seni Rupa dan Keramik - Jakarta

Ada satu lagi museum di Jakarta yang menyediakan layanan tour virtual yang bisa Anda nikmati selama PPKM Darurat. 

Museum Seni Rupa dan Keramik memiliki kurang lebih 450 koleksi lukisan dan sketsa serta 5.000 koleksi keramik nusantara dan benda muatan kapal tenggelam.

Untuk menikmati layanan wisata virtual museum ini, Anda bisa mengunjungi laman https://www.mitramuseumjakarta.org/events/seni.

Selanjutnya: Ada lowongan di holding BUMN pertambangan untuk semua jurusan, ini infonya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tiyas Septiana

Terbaru