MATARAM. Kelompok Tani Hidropinik Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, akan mendirikan objek wisata Mataram Hidro Mart. Ini adalah kawasan agro wisata sehingga konsumen bisa memetik sendiri aneka sayur dan buah perkebunan.
Ketua Kelompok Tani Hidroponik Kota Mataram H Masbuhin, mengatakan, lokasi pembangunan Mataram Hidro Mart direncanakan di depan gedung BPK Jalan Udayana Mataram dengan luas lahan sekitar 16 are.
"Mataram Hidro Mart kami targetkan dimulai sekitar bulan Maret 2016. Saat ini kami masih dalam tahap persiapan dan pengelolaan lahan," katanya, Selasa (10/1).
Beberapa jenis sayur akan ditanam di Mataram Hidro Mart seperti kangkung, selada, cabai, tomat, seledri dan sawi kembang hingga buah-buahan seperti stroberi dan kiwi.
Masbuhin mengatakan, pola tanam hidroponik ini sangat cocok dikembang di Kota Mataram dengan lahan yang sempit. Oleh sebab itu dirinya bertekat ingin merangsang petani Mataram untuk bertani secara modern.
Saat ini, pihaknya masih fokus mengembangkan kangkung dengan pola tanam hidroponik di samping jenis sayur-sayuran lainnya. Khusus untuk kangkung saat ini lahan yang tersedia sekitar 1 hektare (ha). Sekali panen bisa menghasilkan sekitar 20 ton kangkung. "Panen pertama setelah 20 hari sejak tanam 20 hari. Panen berikutnya pada periode 10 hari. Hasil panen sudah bisa menjangkau pasar modern dan tradisional," katanya.
(Nirkomala)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
