Setiap negara di dunia menawarkan makanan khas dengan cita rasa masing-masing. Mungkin, banyak orang sudah pernah mencicipi makanan khas Singapura, Malaysia atau Thailand. Namun, barangkali belum banyak yang familiar dengan makanan Vietnam, negara yang berdekatan dengan Thailand dan China, yang memberikan sensasi kuliner tersendiri.
Pengalaman kuliner Vietnam yang tak terlupakan ini dialami oleh para pendiri restoran Do'an. "Ketika kami bersekolah di luar negeri, makanan Vietnam ini menjadi langganan kami," kata Lea Joan, Marketing Manager Restoran Do'an. Keistimewaannya adalah porsinya besar, kesegaran bahan makanan dan harganya tergolong murah.
Ketika kembali ke tanah air, Lea dan beberapa temannya sulit menemukan restoran Vietnam. Alhasil, mereka membuka sendiri restoran khas Vietnam sekitar delapan tahun lalu. Gerai mereka bertambah terus di Jakarta, dari Mall Kelapa Gading, Menteng Central, Epicentrum dan Cilandak Town Square. Restoran berkapasitas 60 orang ini tampak selalu penuh saat jam makan siang dan di waktu malam.
Do'an, yang dalam bahasa Vietnam berarti makanan ini, menyajikan sekitar 56 jenis menu makanan dan minuman, mulai dari menu pembuka sampai menu utama. Restoran bernuansa warna merah dengan beragam warna lampion yang menggantung ini menjadi sasaran wisata kuliner kalangan ekspatriat maupun orang lokal.
Sambal khas Vietnam
Apakah kekhasan Do'an? Tentu saja, rasanya. Rasa khas dari negeri yang beribukota Hanoi ini berasal dari bumbu khas mereka yang mengandalkan rempah dan herb seperti daun betel, ketumbar dan mint. "Untuk menjaga rasa, salah satu pemilik Do'an yang memang asli Vietnam yang meraciknya," kata Lea. Do'an mengadaptasi masakan khas Vietnam Selatan dan juga menambahkan menu yang sudah disesuaikan dengan cita rasa Indonesia, Australia dan Amerika Serikat.
Selain bumbu tadi, masakan Vietnam juga memiliki sambal khas. Namanya Nuoc Mam, yaitu sambal encer berwarna kemerahan dan rasanya pedas manis. Hampir semua menu Do'an dipadu dengan sambal ini. Sambal yang istimewa juga bisa didapati pada hidangan bernama Bun Bo Hue. Mi kuah dengan potongan tipis daging sapi, diberi secuil sambal berwarna hitam dengan sedikit aroma terasi yang menyegarkan.
"Mi ini khas ala kerajaan dari Vietnam Tengah," kata Lea. Dengan perasaan jeruk nipis dan daun ketumbar, rasanya sangat segar. Mi kuah atau pho memang menjadi andalan Do'an, dengan sekitar enam variasi isi seperti sapi, bakso, ayam dan udang.
Menu lain yang terasa segar adalah Goi Cuon, yaitu lumpia dengan kulit beras bening berisi ayam, udang dan bihun. Rasanya semakin lengkap dengan paduan cocolan saus hoisin dan tumbukan kacang. "Makanan Vietnam terkenal lebih sehat karena proses memasaknya dikukus dan rebus, serta mienya dari beras," kata Lea.
Setelah makan, nikmatilah es kopi Vietnam yang juga tak kalah segarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
