"It's really good!", begitulah pendapat William Wongso seraya menyeruput Kopi Pahlawan, dalam acara Charity Brew yang diselenggarakan oleh A Bunch of Caffeine Dealer (ABCD) berkolaborasi dengan Baraka Nusantara, di Pasar Santa, Jakarta (27/10) lalu.
Kopi berjenis arabika dari Sembalun, Lombok ini memiliki jenis rasa yang unik. "Kopi ini bercita rasa fruity, medium body, medium acidity, earthy, dan lemon," ujar Andanu Prasetyo dari Coffee on Wheels.
Alhasil, kopi dari panen perdana ini mampu memikat lidah para pencinta dan komunitas kopi di Jakarta. Dari 3 kilogram kopi yang disediakan habis dalam waktu empat jam saja. Bagaimana tidak, kopi yang diproduksi dari Desa Sembalun, Lombok, ini mendapatkan grade 82,5 dari Hendri Kurniawan, Q-grader Indonesia.
Uniknya bisnis kopi pahlawan yang digagas oleh Maryam Rodja dan Reman Murandi ini tidak hanya bertujuan untuk mendapatkan keuntungan, namun berbasis social enterpreneurship.
Sebagian keuntungan penjualan kopi ini akan digunakan untuk membangun Rumah Belajar Sankabira yang didirikan untuk menunjang pendidikan masyarakat khususnya anak-anak di Sembalun. "Seluruh hasil penjualan hari ini akan kami gunakan untuk kegiatan Rumah Belajar Sankabira" ujar Maryam.
Kopi ini akan dibandrol Rp86.000/250 gram dan dijual dalam bentuk roasted bean "Semoga bisnis kita dapat memajukan standar kehidupan petani kopi Sembalun, pada khususnya dan masyarakat pada umumnya" imbuh Reman.
Pasalnya, potensi kopi desa yang berada dibawah kaki gunung Rinjani itu sempat ditinggalkan karena sejak tahun 70-an, lahan pertanian di desa tersebut digunakan untuk produksi masal bawang putih. Sementara tanaman kopi tidak dilirik sebagai potensi pertanian namun hanya dijadikan konsumsi "rumahan", tidak terurus dan bahkan menjadi tanaman liar.
Untuk itu, Baraka Nusantara menjalankan gerakan pendampingan petani kopi di Sembalun untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi kopi. "Harus ada yang memulai untuk mendampingi petani," ujar William Wongso.
Nah, penasaran dengan cita rasa kopi pahlawan. Para pecinta kopi bisa langsung menghubungi Reman Murandi & Maryam Rodja via Email: reman.murandi@gmail.com atau maryam.rodja@gmail.com Atau Facebook: BarakaNusantara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Sadarsah pantang menyerah berbisnis kopi gayo
