JAKARTA. Yayasan Puteri Indonesia (YPI) kembali menggelar ajang tahunan Pemilihan Puteri Indonesia 2014. Dibanding pemilihan sebelumnya, tahun ini seleksi yang dilakukan lebih ketat.
Meski kriteria Puteri Indonesia tetap sama, yakni kecerdasan (brain), penampilan menarik (beauty), dan perilaku yang baik (behaviour), namun para finalis tahun ini diharapkan memiliki kualitas yang lebih tinggi.
Hal tersebut disampaikan Dwi Putri Yanthi Muazd, Ketua Panitia Penyelenggaraan Puteri Indonesia 2014. "Untuk meningkatkan kualitas dari penyelenggaraan ajang ini, tentu saja bibitnya harus bagus. Sejak masih audisi kami lebih selektif," katanya saat ditemui di sela kunjungan finalis Puteri Indonesia 2014 ke gedung SMESCO Jakarta, Jumat (24/1).
Dwi menambahkan, secara fisik para finalis bukan hanya cantik tapi juga memiliki tinggi badan minimal 165cm. "Dari kriteria ini saja sudah banyak yang berguguran," ujarnya.
Untuk mengenal kepribadian para finalis lebih baik, tahun ini masa karantina juga dibuat lebih panjang, yakni selama 12 hari dari yang sebelumnya hanya 9 hari.
"Kalau hanya dinilai dari kecantikannya kan tinggal melihat fisiknya. Tapi untuk menilai brain dan behaviour-nya baru bisa diketahui dari kesehariannya. Karena itu masa karantina lebih panjang sehingga pengamatannya lebih ketat," paparnya.
Selama masa karantina, 38 finalis yang mewakili 33 provinsi ini mendapatkan berbagai materi pembekalan. Mulai dari materi tentang korupsi dan gratifikasi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), narkotika dari Badan Narkotika Nasional (BNN), serta peran serta perempuan dalam politik.
"Selama karantina mereka juga akan lebih banyak mendapat materi public speaking agar mereka bisa membawakan diri dan bisa berinteraksi kepada publik dengan baik," paparnya.
Pembekalan yang lengkap tersebut, menurut Dwi Putri, bertujuan agar para finalis Puteri Indonesia nantinya bisa menjadi role model yang baik dan bisa ditiru. "Bukan hanya cantik dan pintar, tapi juga punya integritas," katanya.
Acara puncak pemilihan Putri Indonesia akan diadakan pada Rabu 29 Januari 2014 di Jakarta. Nantinya, Puteri Indonesia yang terpilih akan ikut mewakili Indonesia di ajang pemilihan Miss Universe. Sementara pemegang gelar Puteri Indonesia Bumi menjadi peserta Miss Earth dan penerima gelar Puteri Indonesia Internasional akan dikirim mengikuti Miss International. (Lusia Kus Anna)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News