MOBIL LISTRIK - JAKARTA. Simak perbandingan Wuling Cloud EV dengan varian mobil listrik lainnya. Pabrikan asal China ini kembali mrerilis varian mobil listrik dengan banderol mulai Rp 400 jutaan.
Tentu, perbandingan dengan generasi pendahulunya seperti Wuling Binguo EV dan Air EV perlu dikupas lebih dalam.
Artinya, Wuling sudah menghadirkan 3 mobil listrik utama di Indonesia, yang merupakan kelanjutan dari varian sebelumnya, Binguo EV.
Sebelumnya, Cloud EV telah diperkenalkan di pasar resmi pabrikan di China, dan varian ini menonjol dengan dimensinya yang lebih besar dibandingkan Wuling Binguo EV.
Baca Juga: Wuling Motors Yakin Cloud EV Dapat Bersaing Kompetitif di Pasar Mobil Listrik
Keberadaan Cloud EV akan dinantikan oleh pecinta otomotif di Indonesia sebagai inovasi baru dari Wuling.
Per Mei 2024, konsumen di Indonesia dapat melakukan pemesanan Wuling Cloud EV secara langsung, Agar lebih mengenal varian EV, cek lebih lanjut spesifikasi Wuling Cloud EV di laman resmi Wuling.
Spesifikasi Wuling Cloud
Berikut spesifikasi singkat dari dimensi fisik dan fitur pada Wuling Cloud EV.
- Kapasitas: 5 Penumpang
- Suspensi: MacPherson (depan) + Torsion beam (belakang)
- Roda Alloy machined 18" dan Ban 215/55 R18
- Rem Cakram (depan) + Cakram (belakang)
- Jenis Baterai: Lithium Ferro-Phosphate dengan IP67 Rating
- Kapasitas Baterai: Lithium fosfat 51 kWh.
- Jangkauan: mulai 460 Kilometer.
Wuling Cloud sudah dilengkapi airbag depan ganda, bersama sistem pengereman ABS dan EBD Ada juga teknologi rem parkir elektrik secara otomatis beserta sensor dan Kamera Parkir Belakang.
Dalam hal kinerja, Cloud EV menawarkan empat mode berkendara yang berbeda, yakni ECO, ECO+, Sport, dan Normal. Fitur-fitur keselamatan seperti Auto Vehicle Holding (AVH) dan empat SRS Airbags memastikan perjalanan yang aman dan nyaman.
Untuk lebih lengkapnya Anda bisa mengujungi laman Wuling. Agar lebih mengenal kembali, simak juga perbandingan singkat ketiga mobil listrik Wuling.
Baca Juga: Suzuki Andalkan Grand Vitara untuk Bersaing di Pasar SUV Kompak
Perbandingan Wuling Binguo EV, Air EV, dan Cloud EV
Wuling Binguo EV, Cloud EV, dan Air EV adalah dua mobil listrik yang dipasarkan oleh Wuling Motors di Indonesia. Ketiga mobil ini memiliki beberapa perbedaan, baik dari segi harga, dimensi, maupun kelistrikan.
Dimensi
Wuling Binguo EV memiliki dimensi yang lebih besar daripada Air EV. Binguo EV memiliki panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, dan tinggi 1.580 mm, sedangkan Air EV memiliki panjang 2.974 mm, lebar 1.631 mm, dan tinggi 1.505 mm.
Untuk varian Cloud EV memiliki dimensi 4295 x 1850 x 1652 atau lebih panjang dan lebar dari 2 EV sebelumnya. Dengan dimensi yang lebih besar, Cloud EV memiliki kabin yang lebih luas dan lega.
Desain eksterior yang elegan dengan Lampu Utama LED Otomatis, Pintu dengan Handle Tersembunyi, dan Lampu Belakang Horizon Skyline menambahkan sentuhan kemewahan pada Cloud EV, sementara Velg Alloy Berbentuk Ferris berukuran 18 inci menonjolkan keunikan dari mobil listrik ini.
Kelistrikan
Wuling Binguo EV tersedia dalam dua varian, yaitu varian standar dengan kapasitas baterai 31,9 kWh dan varian tertinggi dengan kapasitas baterai 37,9 kWh. Kedua varian tersebut mampu menempuh jarak maksimal masing-masing 333 km dan 410 km.
Sementara itu, Air EV tersedia dalam tiga varian, yaitu varian Lite dengan kapasitas baterai 18 kWh, varian Standard Range dengan kapasitas baterai 26,7 kWh, dan varian Long Range dengan kapasitas baterai 35,5 kWh. Ketiga varian tersebut mampu menempuh jarak maksimal masing-masing 200 km, 300 km, dan 400 km.
Sedangkan, Wuling Cloud menampilkan performa yang impresif dengan dua pilihan baterai lithium fosfat antara 51 kWh.
Dengan kapasitas baterai yang besar ini, Cloud mampu menempuh jarak hingga 460km dengan sekali pengisian baterai, memberikan kenyamanan dan keandalan untuk perjalanan jauh tanpa perlu khawatir tentang kehabisan daya.
Harga mobil
Wuling Binguo EV dibanderol mulai dari Rp316 jutaan, sedangkan Air EV dibanderol mulai dari Rp190 jutaan. Dengan demikian, Binguo EV memiliki harga yang lebih terjangkau daripada Air EV.
Selain itu, ada beberapa varian terkait kemampuan pengisian daya dengan tagline AC/DC. AC merupakan mode normal untuk pengisian Binguo EV, sementara DC untuk mode pengisian cepat.
Melansir dari Kontan.co.id, harga mobil Wuling Cloud EV mulai dari Rp 410 jutaan dengan sementara hanya 1 varian saja. Tentu ini lebih tinggi dari 2 jenis mobil listrik Wuling sebelumnya.
Simak daftar harga mobil listrik Wuling ini dilansir dari laman resmi per Mei 2024.
- Air EV Lite - Rp 190.000.000.
- Air EV Standard Range - Rp 224.000.000.
- Air EV Long Range - Rp 275.000.000.
- Binguo EV Long Range AC - Rp 317.000.000.
- Binguo EV Long Range AC/DC - Rp 326.000.000.
- Binguo EV Premium Range - Rp 372.000.000.
Kesimpulan
Secara umum, Wuling Cloud EV mendapatkan pembaruan dari sisi dimensi dan jarak tempuh. Selain itu, Cloud EV dilengkapi dengan sejumlah fitur teknologi canggih yang menyediakan kenyamanan dan keamanan.
Mulai dari Sistem Bantuan Pengemudi Lanjutan (ADAS) hingga Ekosistem Pintar Wuling (WSE) yang memungkinkan pengguna untuk mengendalikan kendaraan dengan lebih mudah dan aman.
Wuling memberikan gratis 7kW charging device, extensive free maintenance hingga 15,5 tahun atau 155.000 kilometer (mana yang tercapai lebih dahulu), serta pengisian daya gratis dengan DC charging Wuling secara ekslusif hingga 31 Mei 2024.
Konsumen Wuling pun berhak mendapatkan insentif senilai Rp5.000.000 untuk pembelian Cloud EV. Selain itu, special leasing package juga tersedia selama periode pre-book ini. Seluruh promo pre-book ini berlaku untuk 1.000 konsumen pertama dengan syarat dan ketentuan.
Demikian perbedaan spesifikasi Wuling Cloud EV, Binguo EV, dan Air EV yang bisa menjadi bahan pertimbangan sebelum membeli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
