SPACE - Planet Jupiter dan Bumi akan berdekatan pada bulan September 2022 mendatang. Ini merupakan fenomena yang cukup langka, dalam astronomi disebut dengan opsosisi.
Sebentar lagi kita akan menginjak bulan September 2022. Meskipun masih cukup lama, menjelang akhir bulan September mendatang, Jupiter dan Bumi akan berada pada jarak terdekatnya.
Dikutip dari Cnet (31/8/2022), planet yang punya julukan sebagai gas raksasa itu akan berada pada posisi opsisi.
Sebagai tambahan informasi, sebuah planet atau asteroid atawa benda langit lainnya akan berada pada posisi opisisi jika berada di titik yang berlawanan dari Matahari.
Karena sebagian besar orbit benda-benda langit di Tata Surya sebidang dengan ekliptika, maka opsisi dianggap terjadi ketika Matahari, Bumi, dan satu benda langit atau objek berada segaris lurus, atau dikenal sebagai konfigurasi syzgy.
Nah, kali ini Jupiter akan menyapa Bumi pada jarak terdekatnya karena berada dalam posisi oposisi. Planet tersebut akan mencapai posisi opisisi pada 26 September 2022, ini akan membuat Jupiter berseberangan dengan Matahari di langit.
Baca Juga: Inilah Asteroid yang Menjadi Target Misi DART NASA Sebagai Bentuk Pertahanan Planet
Usut punya usut, baik Jupiter maupun Bumi akan berada posisi yang paling dekat setidaknya dalam 70 tahun terakhir. Tidak heran, ini akan menajdi fenomena langka yang dapat disaksikan sekali seumur hidup.
Jupiter dikenal sebagai planet terbesar di Tata Surya. Namun, ketika berada pada posisi oposisi ini, Jupiter terlihat lebih bersinar karena jaraknya yang dekat dengan Bumi.
Bila Anda melihat bintang terang di arah timur pada malam hari beberapa waktu terakhir, perlu dicatat itu bukanlah bintang atau bahkan planet Venus.
Baca Juga: Cari Tahu Tentang Sampah Luar Angkasa, Berikut Penjelasan dan Contohnya
Itu adalah planet Jupiter yang terlihat begitu cerah saat menyapa Bumi pada jarak yang semakin dekat.
Sampai saat ini, Jupiter sudah menjadi benda langit yang aling terang di langit malam selain Bulan. Benda langit ini juga mudah dikenali, Anda dapat pergi ke luar rumah beberapa jam setelah Matahari terbenam, lalu lihat ke ufuk timur dan kemudian mulai mencari objek paling terang.
Apabila Anda menemukan objek yang paling terang yang tidak tampak berkelap-kelip seperti bintang lainnya, itu adalah Jupiter.
Sekarang Anda dapat menandai kalender di bulan September untuk melihat penampakan Jupiter. Bagaimana, apakah Anda tertarik untuk melihat fenomena opsosisi Jupiter pada September nanti?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News