Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PSSI resmi menunjuk Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik. Ia pernah bekerja di Timnas Yordania dan berkolaborasi dengan Johan Cruyff.
Pengumuman Alexander Zwiers sebagai Direktur Teknik PSSI dilakukan dalam sesi jumpa pers, Senin (25/8/2025) di Jakarta.
Alexander Zwiers pernah berkarier sebagai pelatih tim akademi Cambuur dan Groningen, sebelum menduduki pos peracik taktik Timnas U15 Qatar (2002-2006).
Baca Juga: Rasmus Hojlund Dikabarkan Segera Hengkang ke Napoli dengan Kenaikan Gaji Fantastis
Kiprah pria Belanda bernama lengkap Alexander Thijs Jetse Zwiers sebagai peramu strategi berlanjut kala dirinya menjabat pelatih akademi Al Garafa (Qatar/2006-2008) dan Al Ahli (2008-2012)
Setelah itu, Alexander Zwiers menempati berbagai posisi yang berkaitan dengan ranah teknis di berbagai negara, termasuk Meksiko, Uni Emirat Arab, Kazakhstan, dan Yordania.
Dari 2019, ia mengabdi untuk JFA, Federasi Sepak Bola Yordania. Salah satu prestasi Alexander Zwiers adalah turut mengantar Timnas Yordania sebagai finalis Piala Asia 2023 yang digelar di Qatar pada 2024 silam.
Selain itu, Alexander Zwiers juga berpengalaman bekerja untuk klub Meksiko Chivas bersama legenda Belanda, Johan Cruyff pada kurun 2012-2013. Pada masa itu, Johan Cruyff mengisi posisi sebagai Penasihat Teknis Chivas.
Adapun Alexander Zwiers mengisi kursi Technical Manager U14 dan U16 serta Asisten Direktur Teknik Chivas.
Pengalaman bekerja di Al Wahda (UEA/Direktur Teknik; 2015-2018), Al Shabab (UEA/Manajer Teknik; 2014-2015), Kairat Almaty (Kazakhstan/Manajer Teknik; 2013-2014) menambah lengkap rekam jejaknya di ranah teknis.
Dalam curriculum vitae Alexander Zwiers yang diterima KOMPAS.com, ia punya kemampuan merancang strategi jangka panjang untuk dengan mengoptimalkan potensi setiap pemain, tim, dan pelatih di lintas kategori usia.
Baca Juga: Arsenal Bidik Piero Hincapie Rp1,14 triliun, Belanja Arteta Tembus Rp21,9 triliun
Beberapa bidang yang menjadi keahliannya di antaranya terkait pengembangan gaya bermain, organisasi performa, identifikasi talenta, pendidikan pelatih, pengembangan klub, dan pembangunan sepak bola putri.
Penantian Panjang akan Figur Direktur Teknik
Sebelum Alexander Zwiers diangkat, Indra Sjafri, bertindak sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Teknik PSSI.
PSSI memang sudah lama melakukan pencarian terhadap sosok Direktur Teknik.
Pencarian Direktur Teknik menjadi salah satu tugas yang diemban Jordi Cruyff, yang menjabat sebagai Tecnical Advisor PSSI sejak Februari 2025 silam.
"Oleh karenanya, setelah ada Jordi Cruyff sebagai penasehat teknis, kita segerakan kehadiran Dirtek untuk memformulasikan program pembinaan prestasi yang kontinyu," ucap Erick Thohir dalam rilis yang diterima KOMPAS.com pada 18 April 2025 silam.
Jordi Cruyff pernah mengungkapkan kriteria Direktur Teknik untuk Timnas Indonesia.
Baca Juga: Arsenal Rekrut Wonderkid Victor Ozhianvuna, Pecahkan Rekor Transfer Liga Irlandia
Sosok yang dicari adalah figur berpengalaman di berbagai negara dengan perbedaan kultur dan pendekatan strategi. Menilik kriteria, itu Alexander Zwiers yang berpengalaman bekerja lintas negera tampak pas.
Figur Direktur Teknik sekaligus dituntut mampu bekerja sama dengan pelatih tim nasional di semua kelompok usia serta terlibat dalam proses harian tim.
Tugas penting lain DIrektur Teknik menurut Jordi Cruyff adalah merancang arah, target, serta cara mencapainya.
Selanjutnya: MDLA Gandeng GoApotik Tingkatkan Layanan Kesehatan Promotif dan Preventif
Menarik Dibaca: Prediksi Newcastle vs Liverpool: The Reds Tantang The Magpies di St James' Park
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News