Resmi, Persija Jakarta Dijatuhi Hukuman FIFA, Bakal Sulit Ke Papan Atas Liga 1

Rabu, 03 April 2024 | 05:54 WIB Sumber: Kompas.com
Resmi, Persija Jakarta Dijatuhi Hukuman FIFA, Bakal Sulit Ke Papan Atas Liga 1

ILUSTRASI. Resmi, Persija Jakarta Dijatuhi Hukuman FIFA, Bakal Sulit Ke Papan Atas Liga 1


FIFA Sanksi Persija Jakarta - Jakarta. Klub sepakbola kebanggaan Ibukota Indonesia, Persija Jakarta mendapat sanksi dari FIFA. Sanksi FIFA menyebabkan Persija Jakarta tidak bisa melakukan transfer pemain.

Diberitakan Kompas.com, Badan sepak bola dunia atau FIFA menjatuhkan sanksi kepada Persija Jakarta dan empat klub Indonesia lainnya.  Sanksi dari FIFA kepada Persija Jakarta berupa embargo transfer selama tiga periode.

Dikutip dari Antara, selain Persija Jakarta, FIFA menjatuhkan sanksi kepada Persikab Kabupaten Bandung, Persiraja Banda Aceh, SADA Sumut FC, dan Persiwa Wamena. Awal masa hukuman untuk masing-masing klub tidak sama.

Persija Jakarta dan Persiraja mulai dijatuhi hukuman sejak 26 Januari 2024, sedangkan Persikab dan SADA memulainya masa hukumannya pada 26 Februari 2024. Untuk Persiwa, hukuman itu dijatuhkan terhitung sejak 12 Mei 2022 sehingga belum ditentukan kapan dicabut.

Meski demikian, secara prinsip saat ini Persiwa sudah tidak eksis lagi dalam kompetisi sepak bola Tanah Air, setelah merger dengan tim Cirebon, Bina Putra. FIFA tidak menjelaskan kasus apa yang membuat kelima klub itu terjerat hukuman.

Namun mengutip Peraturan Status dan Transfer Pemain dan Kode Disiplin FIFA, embargo dapat dijatuhkan karena beberapa hal.  Diantaranya adalah kewajiban pembayaran yang jatuh tempo, pemutusan kontrak tanpa alasan jelas, dan kegagalan membayar jumlah relevan secara tepat waktu.

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1 Hari Ini, Rabu (27/3): Dewa United vs Persita Tangerang

Embargo transfer secara legal adalah sanksi yang menyebabkan suatu klub tidak dapat mendaftarkan pemain baru setelah merekrut pemain. Klub masih berhak mendatangkan pemain, namun pemain yang direkrut tidak bisa didaftarkan ke asosiasi sepak bola nasional dan pada ujungnya membuat pemain itu tidak dapat dimainkan.

Klub ibukota Persija Jakarta pernah dilaporkan ke FIFA oleh Marko Simic, setelah pembayaran gaji penyerang Kroasia tersebut itu terganggu pada 2022. Pada 2023 FIFA mengabulkan gugatan Simic dan Persija saat itu dikabarkan harus membayar total Rp 25 miliar kepada Simic.

Namun kemudian pada Juni 2023, Simic kembali berseragam Macan Kemayoran.  Dia diikat kontrak dua tahun. Banyak pihak meyakini bahwa kembalinya Simic ke Persija Jakarta merupakan jalan tengah dari sengketa mereka, namun sampai saat ini pihak Persija dan Simic tidak pernah mengonfirmasi hal itu.

Belum ada tanggapan resmi pengurus Persija Jakarta atas sanksi FIFA. Website resmi dan akun media sosial Persija Jakarta belum mengeluarkan pernyataan resmi atas masalah tersebut.

Manajemen Persija Jakarta saat ini tengah fokus memperbaiki penampilan klub di Liga 1 Indonesia. Saat ini Persija Jakarta duduk di peringkat 11 dari 30 pertandingan.

Terakhir pertandingan, Persija Jakarta kalah 1-0 saat bertandang ke markas Bali United. 

Dengan sanksi FIFA, Persija Jakarta akan kesulitan kembali ke papan atas Liga 1 Indonesia. Padahal, selama ini Persija Jakarta dikenal sebagai klub sepakbola penguasa Liga 1.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto
Terbaru