Sajian menu organik dan panorama indah

Jumat, 03 Agustus 2012 | 10:06 WIB Sumber: Harian KONTAN, 3 Agustus 2012
Sajian menu organik dan panorama indah

ILUSTRASI. Seorang wanita memberikan suara dari mobilnya di tempat pemungutan suara bergerak khusus untuk warga Israel yang dikarantina atau terinfeksi di Haifa, Israel 23 Maret 2021. REUTERS/Ammar Awad


Jalan-jalan ke kota Bandung rasanya kurang lengkap tanpa melakoni wisata kuliner. Di kota ini, berbagai jenis makanan tersedia. Mulai dari makanan lokal hingga makanan bercita rasa negeri seberang. Ada pula tempat makan yang khusus menyediakan menu sehat yaitu Harris Café, di dalam Harris Hotel & Conventions Bandung.

Menu sehat yang dimaksud yakni semua makanan yang disajikan menggunakan bahan baku organik alias yang tidak mengandung pestisida ataupun zat kimia lainnya. "Ini sesuai dengan konsep kami yaitu modern and healty life," ujar Citra Mariska, Executive Secretary & Public Relation Manager Harris Hotel & Conventions Bandung.

Menurut Citra, bahan baku organik bisa menjaga kebugaran setiap pengunjung yang bersantap di Harris Café. "Saat ini sudah 85% makanan kami berbahan baku organik," katanya.

Andri, Assistant Food & Beverage Director Hotel Harris, menambahkan, dengan menggunakan bahan baku organik, maka makanan yang disajikan memiliki kualitas kandungan nutrisi dan kadar mineral yang lebih tinggi daripada sayuran biasanya. "Jadi pasti akan lebih baik ketika mengonsumsi makanan ini, terutama di bulan puasa," imbuhnya.

Menjual menu dan suasana

Menurut Andri, pada dasarnya makanan yang disajikan memang sama dengan menu pada umumnya. Perbedaannya terletak pada bahan baku yang digunakan. Beberapa makanan organik yang disajikan antara lain Heart of Salads, BLT Sandwich Bacon, Char Grilled Sea Bass, Caesar Salad, Soup Barley Bean dan lain-lain.

Pian Gunawan, Executive Sous Chef Harris Hotel, menuturkan semua makanan yang disajikan di restoran ini diolah sedemikian rupa untuk bisa menghasilkan rasa yang lezat. Salah satunya soup barley bean, yang dipadukan dengan daging asap, iga dan chicken curry. "Kalau mencicipi ini pasti akan ketagihan," katanya.

Selain mengandalkan menu organik, Harris Café juga menampilkan desain restoran yang menawan. Misalnya, pada salah satu dinding ruangan restoran ini seluruhnya terbuat dari kaca. Sehingga, para pengunjung dapat melihat pemandangan yang luas sambil bersantap.

Penggunaan kaca tersebut juga ditujukan agar cahaya matahari yang masuk menjadi lebih leluasa menghangatkan ruangan. Maklum, udara di wilayah Bandung lebih dingin dibandingkan dengan suhu di Jakarta.

Restoran yang terletak di lantai 3A Hotel Harris tersebut, juga memiliki tempat bersantap luar ruangan. Di spot ini, pengunjung dapat bersantap seraya mendengarkan iringan live music dan menatap pemandangan kota Bandung bagian Selatan yang indah, terutama di malam hari.

Di bulan Ramadan ini, Harris Café punya paket khusus bertema "all you can eat", bagi yang berkunjung menjelang berbuka puasa. Dengan merogoh kocek Rp 88.000, pengunjung dapat menikmati takjil hingga makanan penutup. "Anak-anak di bawah 12 tahun kami beri diskon 50%. Dan anak-anak di bawah lima tahun gratis," tutur Citra bernada promosi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Catur Ari
Terbaru