STYLE - JAKARTA. Pemerintah membatalkan rencana penetapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 pada periode Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).
Plus dengan tren penurunan kasus yang selalu digaungkan oleh masyarakat, ini juga meningkatkan kepercayaan diri masyarakat untuk bepergian, salah satunya dengan makan di restoran.
Sekretaris Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Tangeran Rizki Fajar mengaku dirinya menjadi salah satu orang yang berani untuk makan di luar. Apalagi dengan desakan kondisi.
“Saya tinggal sendirian dan juga bekerja, sehingga tidak sempat untuk masak. Jadi, pilihan saya adalah membeli makanan di luar,” ujar Rizki kepada Kontan.co.id, Senin (27/12).
Baca Juga: Jokowi apresiasi tim bulu tangkis putra Indonesia yang juara Piala Thomas 2020
Rizki tetap selektif dalam memilih restoran atau tempat makan. Rizki lebih memilih tempat makan yang indoor karena menurutnya, tempat makan indoor lebih terjaga kebersihannya.
Namun, dengan menimbang kondisi penyebaran Covid-19, Rizki tentu saja memperhatikan sirkulasi udara dan jumlah pengunjung. Kalau misal terlalu ramai, ia mengurungkan niatnya untuk makan di tempat tersebut.
“Menghindari debu-debu jalanan yang berlebih dan pastinya memilih yang sepi atau tidak terlalu banyak orang mengingat kondisi sekarang (ada pandemi Covid-19),” tambahnya.
Baca Juga: Indonesia Open 2021: Marcus/Kevin melaju ke final
Rizki juga getol dalam menerapkan protokol kesehatan. Sebelum makan, ia akan mencuci tangan atau mengenakan hand sanitizer yang food grade.
Ia baru melepaskan maskernya begitu makanan dan minuman tersedia, dan begitu selesai makan serta membersihkan mulutnya, ia secepatnya mengenakan masker.
“Masker yang saya pakai pun harus masker yang baru, ya. Saya biasa mengganti masker setelah makan agar tetap higienis,” tandasnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
